Kalau Mager Terjemahkan Bahasa Asing, Google Go Bisa Bacain Nih
(Ilustrasi Google Go. Foto: TechCrunch)
Uzone.id -- Aplikasi browsing Google Go memiliki beberapa fitur baru yang dipercaya bisa membantu produktivitas para penggunanya. Apa saja kira-kira?Browsing dari Google versi ringan ini memperkenalkan tiga fitur baru yang bermanfaat, khususnya bagi pengguna internet pemula.
“Karena Indonesia berisi beragam lapisan masyarakat, kalau berbicara soal penggunaan internet seperti ada barrier yang sebetulnya unik untuk ditelusuri. Salah satunya adalah soal bahasa. Bagi pengguna internet Indonesia yang hidup di daerah terpencil, hal ini bisa jadi sebuah tantangan,” ucap Bibo Xu selaku Product Manager Google Search saat berbicara di acara Google For Indonesia di Jakarta, Rabu (20/11).
Fitur baru di dalam Google Go yang pertama adalah: terjemahan.
Jadi, jika pengguna mencari informasi apapun di peramban Google Go, kita bisa memanfaatkan tool Translate yang otomatis hadir di dalamnya untuk menerjemahkan tulisan tersebut -- misal, dari Inggris ke Indonesia.
“Tak cuma soal tulisan aja, tapi kalau kita dalam kondisi tergesa-gesa atau memang lagi malas membacanya, kita bisa mengklik opsi di sana agar dibacakan. Jadi, Google Go bisa membacakan terjemahan tersebut secara langsung,” lanjut Xu.
Fitur baru kedua: key moments.
Fitur ini dapat ditemukan di dalam video. Bagi pengguna yang mencari informasi atau inspirasi dari suatu video namun malas menonton keseluruhan video karena memang ingin mencari bagian pentingnya saja, fitur ini bakal membantu.
“Nanti bakal ada link sendiri di dalam video yang bisa ditempelkan agar dapat langsung diklik oleh pengguna. Misal, lagi buka video tutorial instrumen musik, tapi kamu cuma mau lihat bagian chorus. Tinggal klik aja stempel yang punya keterangan chorus, lalu video akan langsung memutar ke bagian yang dituju itu,” sambung Xu.
Key moments tentu dapat diakses oleh pengguna jika kreator konten memberikan keterangan ini sebelum mereka mengunggah video.
Fitur ketiga: Lens.
Fitur ini dapat membantu pengguna mencari informasi lebih lanjut mengenai sebuah gambar yang dicari di Google Image Search.
“Misalnya, kamu lagi search baju batik dan ingin tahu di mana bisa membelinya, tinggal pakai tool Lens yang sudah bisa dalam bahasa Indonesia untuk langsung melakukan penelusuran gambar. Akan muncul suggestion di mana gambar itu bisa didapatkan,” tutup Xu.