Kamera Belakang dan Depan Xiaomi Mi 10T Pro Bisa Rekam Bersamaan

Xiaomi Mi 10T Pro (Foto: Xiaomi)

Uzone.id - Ada tiga seri Xiaomi Mi 10T yang akan dijual di luar China, yakni Mi 10T Lite, Mi 10T, dan Mi 10T Pro.

Ketiga seri mendapat layar 6,67 inci yang sama, sudah didukung 5G, pakai sensor sidik jari yang dipasang di samping, dan anti percikan air.

Namun, untuk modul kamera untuk ketiganya berbeda. Mi 10T Pro dan Mi 10T pakai tenaga prosesor Snapdragon 865 seperti terdapat pada Samsung Galaxy S20.

Dilansir Uzone.id dari CNet, Mi 10 T Lite ditenagai Snapdragon 765G, yang merupakan kelas menengah Qualcomm (G singkatan dari gaming).

Sementara itu, kata Xiaomi, semua seri tidak ada yang punya peringkat IP resmi untuk ketahanan debu dan air.

BACA JUGA: Uji Ketahanan Debu Sampai Api di Galaxy Z Fold 2, Gini Hasilnya

Spesifikasi Mi 10T Pro

Mi 10T Pro punya kamera selfie yang dibenamkan dalam layar. Tidak ada tombol atau port apapun di tepi kiri ponsel. Di sebelah tepi kanan terdapat tombol power yang sekaligus membaca sidik jari dan tombol volume.

Scroll sangat halus dan animasi tajam berkat layar ultrafast 144Hz, yang berarti panel refreshes 144 kali per detik.

Ini mungkin salah satu tampilan tercepat yang dirilis tahun ini, di samping ASUS ROG Phone 3, yang dirancang untuk para gamer.

Xiaomi telah menekankan tampilan AdaptiveSync-nya secara cerdas menyesuaikan laju bingkai. Baik itu ketika nonton film favorit pada 48 Hz hingga menonton serial TV pada 50 Hz dari video streaming pada 30 Hz atau 60 Haz hingga scroll media sosial.

Baterai dan kamera

Mi 10T Pro punya baterai 5.000 mAh, sehingga bisa digunakan seharian penuh. Fast charging 33 watt untuk mengisi ulang baterai dari 0 hingga 99 persen butuh waktu 1 jam. 30 persen baterai terisi dalam waktu 15 menit.

Tiga kamera belakang pada Mi 10T Pro terdapat lensa utama 108 MP, lensa ultrawide 13 MP dan lensa makro 5 PM.

Di bagian depan ada kamera selfie 20 MP. Meskipun tidak terdapat lensa telefoto, gambar yang diambil sensor 108 MP menghasilkan foto resolusi tinggi sehingga masih mendapat banyak detail ketika gambar dipotong.

Kamu perlu memilih pengaturan cepat 108 Mp. Jika tidak, gambar akan default ke 72 MP.

Beberapa fitur foto dan video bisa dipakai oleh para pembuat konten atau untuk sekedar bersenang-senang, salah satunya Xiaomi Dual Mode, yakni membelah layar ponsel lalu merekam dari kamera belakang dan depan secara bersamaan.

Ada juga fitur kloning foto dan video yang memungkinkan kamu mengkloning subjek beberapa kali dalam sebuah gambar hanya dengan klik tombol shutter aplikasi kamera beberapa kali.

Sedangkan untuk video, kamu bisa merekam video 8K pada 120fps di Mi 10T Pro.

Seri Mi 10T merupakan ponsen yang paling awal mendapat MUIU 12 sehingga mempersempit celah antara OxygenOS pada OnePlus dan One UI pada Samsung.

Xiaomi juga akan menambahkan dan meningkatkan fitur privasi yang sangat dibutuhkan. Sekarang kamu bisa melihat aplikasi apa yang punya akses ke data kamu (lokasi, kontak, mikrofon), dan memilih membagikan beberapa media tanpa metadata, dan memilih keluar dari pengumpulan data yang dilakukan aplikasi browser Xiaomi.

Awal tahun ini, Xiaomi dituding telah mengumpulkan data pribadi dari orang-orang yang pakai ponsel dan browser webnya.

Untuk sementara, Xiaomi Mi 10T Pro akan lebih dulu dijual di pasar Eropa dengan harga USD700 atau sekitar Rp10,5 jutaan (kurs Rp14.830 per USD1).