Kanye West Akui Didiagnosis Gangguan Mental saat Usia 39 Tahun

Kanye West mengungkap kondisi mental yang dialaminya. Rapper 40 tahun ini mengaku didiagnosis alami suatu kondisi mental sejak usia 39 tahun. 

Namun Kanye tak merinci lebih jauh kondisi mental yang ia alami. Meski dalam album terbarunya, suami Kim Kardashian ini menyebut dirinya mengidap bipolar. Hal ini terlibat dari sampul album Kanye yang bertuliskan "Saya benci menjadi bipolar, hal itu mengagumkan". 

Dalam sesi wawancara tentang album terbarunya, YE, Kanye berujar kondisi mental yang ia alami bukan sebuah beban. "Tapi seperti yang saya bilang di dalam album, hal itu bukanlah sebuah disabilitas, tapi sebuah kekuatan super," ucap Kanye seperti dikutip dari laman People. 

Sebelumnya, banyak yang menduga Kanye West menderita gangguan mental akibat beberapa pernyataan yang ia lontarkan. Salah satunya tentang isu perbudakan warga kulit hitam kala ia diwawancarai TMZ. 

Kanye West menyimpulkan perbudakan adalah sebuah pilihan mengingat perbudakan yang dialami berlangsung hingga ratusan tahun. Kanye West juga mengungkapkan dukungannya pada Donald Trump. 

Menanggapi kontroversi ini, Kanye West menyebut dirinya beruntung. "Bayangkan seseorang melakukan hal yang sama seperti yang saya lakukan di TMZ dan mereka melakukannya ditempat kerja, kan? Lalu, Selasa paginya, mereka masuk kerja dan kehilangan pekerjaannya mereka dan tidak bisa menarik apa yang mereka katakan. Itu sebabnya Tuhan menganugerahkannya pada saya di usia 40," terang Kanye West. 

Dalam album YE, Kanye West juga menyindir isu perselingkuhan kekasih Khloe Kardashian, Tristan Thompson hingga reaksi Kim Kardashian soal pernyataan kontroversinya. Album Kanye ini kini menduduki peringkat pertama iTunes Amerika. 

(yuri/ari)