Karyawan Apple Tetap WFH Sampai 2021

(Logo Apple/Unsplash)

Uzone.id -- Seiring makin meningkatnya kasus corona di Amerika Serikat, Apple dilaporkan tidak akan mengimbau semua karyawan kantornya untuk kembali bekerja di kantor sepanjang 2020.

Dengan kata lain, para karyawan Apple tetap menjalankan kultur work from home (WFH) setidaknya sampai 2021 tiba. Tak cuma karyawan kantoran, Apple juga mendorong karyawan ritel agar bekerja secara remote karena toko-toko Apple banyak yang kembali ditutup.

Sejumlah toko ritel Apple memang ditutup lagi, tak hanya di AS saja tapi juga skala global. Apple juga membatasi karyawannya untuk bepergian ke luar negeri sejak Maret lalu.

Baca juga: Kerjaan Apple Selama Pandemi: Buka-Tutup Toko Ritel

Awalnya, Apple melihat bahwa pandemi COVID-19 sempat mereda di AS, sehingga perusahaan memberanikan diri untuk membuka beberapa Apple Store. Tapi nyatanya tidak.

Setelah membuka kembali Apple Store di sekitar 30 lokasi di tujuh negara bagian di Amerika Serikat, Apple siap menutupnya lagi. Secara total, ada sekitar 77 Apple Store yang ditutup, atau 25 persen dari operasional di AS.

Baca juga: Baterai iPhone 12 Cuma 2.000 mAh?

Beberapa negara bagian AS yang terdampak dari penutupan Apple Store adalah Alabama, California, Georgia, Idaho, Louisiana, Nevada, dan Oklahoma. Sementara Apple Store di negara bagian seperti Arizona, Florida, Mississippi, Carolina Utara, Carolina Selatan, Texas, dan Utah masih tetap ditutup dari awal pandemi.

Pihak Apple belum menanggapi terkait kebijakan perusahaan satu ini.