Home
/
Entertainment
Kasus Vaksin Palsu Bikin Bimbim Emosional
Arah30 June 2016
Bagikan :
Preview
Bimo Setiawan Almachzumi (49) atau yang lebih dikenal sebagai Bimbim Slank marah dengan kasus maraknya vaksin palsu. Menurutnya, pelaku harus mendapatkan hukuman berat karena telah membahayakan anak-anak Indonesia yang merupakan generasi masa depan.
“Ini berbahaya harus dihukum berat ini orang (pelaku), main-mainin anak kecil loh. Itu masa depan. Pelajaran buat orang lain, jangan main-main sama obat,” kata Bimbim yang ditemui usai launching album terbaru SLANK di Jakarta (29/6).
Meskipun dinilai terlambat, namun keberhasilan aparat yang berwenang dalam membongkar kasus vaksin palsu ini, di apresiasi oleh Bimbim.
“Justru pemerintah ngebuka, ini justru kita terima kasih bisa sampe kebongkar kayak gini kalau nggak kan kita nggak tahu anak-anak kita dari generasi 2000-an udah nggak jelas vaksinnya” ungkapnya.
Bimbim pun siap melakukan petisi agar para pelaku peredaran vaksin palsu mendapat hukuman yang seberat-beratnya. Menurutnya kasus ini tidak bisa dianggap sepele.
“Makanya gue berharap ada yang bikin petisi hukum mati buat pelaku. Karena terlalu nggak lucu ini bukan main-main.”
Apa lagi saat ini Bimbim tengah memiliki anak yang baru berumur 7 bulan yang juga sedang rutin melakukan vaksin. Bimbim pun berencana akan mengecek ulang keaslian dari vaksin yang diterima anaknya di sebuah rumah sakit, ia akan berani bertindak jika anaknya terbukti mendapatkan vaksin palsu.
“Nanti gue cek ke rumah sakit, kalau sampai anak gue vaksinnya palsu, mungkin gue berbuat sesuatu. Gue ladenin sampe ke pengadilan,” tutupnya emosional. (Gilang Syahbani)
Sponsored
Review
Related Article