icon-category Entertainment

Katy Perry dan Kenangan Kembali Konser di Indonesia

  • 06 Feb 2018 WIB
Bagikan :

Katy Perry bukan musisi Hollywood asing di Indonesia. Ia sudah beberapa kali datang ke Jakarta, menyapa para penggemarnya atau Katy Cats, dan bernyanyi dengan sejumlah atraksi serta konsep panggung yang unik.

Tahun ini penyanyi bernama asli Katheryn Elizabeth Hudson itu kembali datang untuk ketiga kalinya. Katy, dengan tampilan barunya yang pixie cut dan pirang untuk album terbaru Witness, mengaku tak sabar bertemu dengan masyarakat Indonesia pada 14 April nanti di Jakarta.

"Banyak hal," kata Katy Perry saat memulai berbincang dengan CNNIndonesia.com melalui sambungan telepon beberapa waktu lalu dan ditanya soal hal spesial di konser 'Witness: The Tour' nanti.

"Amat terasa spesial ketika setiap kali saya datang kembali ke Indonesia, melihat banyak wajah yang rupawan. Masyarakat Indonesia amat tahu cara bergembira," lanjut penyanyi 33 tahun itu.

"Mereka menikmati musik, mereka senang berpartisipasi, dan itu membuat acara dan penontonnya amat menggairahkan," katanya.

Sebelumnya, Perry datang pertama kali ke Indonesia untuk konser California Dreams Tour pada 19 Januari 2012. Kala itu, ia yang sedang menanjak kariernya, tampil memukau dengan konsep pangung penuh warna bak dunia permen.

Katy Perry berswafoto dengan penggemarnya ketika tampil di konser Prismatic World Tour 2015 di Jakarta.Katy Perry berswafoto dengan penggemarnya ketika tampil di konser 'Prismatic World Tour' 2015 di Jakarta. (CNN Indonesia/Endro Priherdityo)

Perry kemudian datang kembali melalui Prismatic World Tour pada 9 Mei 2015 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) Serpong. Saat itu, Perry sempat mengucapkan sejumlah kata dengan bahasa Indonesia dan mengajak penggemarnya ke atas panggung untuk aksi swafoto.

Banyak lagu Katy Perry yang akrab diterima oleh masyarakat Indonesia, mulai dari album One of the Boys (2008) seperti Hot n Cold, lalu dari album Teenage Dreams (2010) seperti Fireworks, The One That Got Away, California Gurls, dan dari Prism (2013) seperti Roar, Dark Horse, dan This Is How We Do. Beberapa lagu ini yang ikut dinyanyikan para penggemar setiap kali Katy manggung.

Kali ini tentunya akan ada lagu baru dari albumnya, Witness.

"Saya amat selalu senang bisa kembali dan, Anda tahu, setiap kembali saya membawa lagu baru dan banyak dari lagunya yang menyenangkan," katanya.

"Dan, saya mengombinasikannya dengan lagu lama, dan ini yang membawa mereka bernyanyi bersama, dan tentu dengan ditambah kostum yang keren," lanjut Perry, merujuk sejumlah kostum 'Witness: The Tour' yang eksentrik dan penuh warna.

Soal konsep panggung, ia menjanjikan sesuatu yang lebih matang. Belajar dari pengalaman, katanya.

Meski begitu, Perry tetap menyesuaikan konsepnya dengan kondisi Indonesia.

[Gambas:Instagram]

"Buat saya, saya selalu mencoba membuatnya [terasa] lokal dan spesial, mungkin akan ada beberapa bagia yang terasa Indonesia, tentu saja, mungkin akan ada lebih banyak lagu. Beberapa lagu berbeda dari tur di Amerika Serikat," kata Katy Perry. "Kalau lihat di internet itu [nantinya] tidak akan sama, bakal beda."

"Soal kostum, koreografinya juga akan berbeda. Ini juga akan berbeda dengan yang pertama kali saya datang. Ini [Witness The Tour] setahun perjalanan, jadi sudah banyak yang saya dapat pelajari dari perjalanan tersebut dan dipraktikkan di pertunjukan selanjutnya," lanjutnya.

Katy Cats Indonesia Diminta Berdandan

'Witness: The Tour' sudah dilakoni Perry sejak September tahun lalu. Sejak itu ia sudah berkeliling ke Kanada, Amerika Serikat, Amerika Latin, dan Asia. Dari pengalamannya itu, penonton konser di Indonesia ternyata tetap punya kesan khusus bagi Perry.

"Setiap tempat pasti berbeda-beda, dan sebagian tempat lebih berenergi dibandingkan yang lain. Fan tertentu seperti di Indonesia, Amerika Serikat, Amerika Latin, mereka amat bersemangat," kata Perry mengungkapkan. "Mereka beda. Emosi mereka amat kuat terasa, dan itu indah."

Meski begitu, emosi yang paling sentimental baru ia rasakan ketika mendapatkan jadwal konser di kampung halamannya di Santa Barbara, California.

[Gambas:Youtube]

Pelantun By the Grace of God itu tak sungkan mengakui bahwa kembali ke Santa Barbara selalu membuatnya mengenang kembali momen dia memulai karier lebih dari 20 tahun yang lalu. Memori berupa konser di sebuah pasar swalayan lokal saat ia remaja pun menyeruak di kepalanya.

Kala itu, ia tengah berjuang untuk mengembangkan bakatnya dengan mengikuti pelajaran musik. Pun saat itu, Perry masih menyanyikan lagu-lagu rohani. Kembali ke Santa Barbara membuatnya seperti terlempar ke memori di masa itu, dan ia jadi emosional.

Perasaan itu berganti menggairahkan ketika ia bertemu dengan penggemar setianya, Katy Cats. Dan untuk Katy Cats di Indonesia, Katy Perry memiliki pesan khusus sebelum bertemu di konser 14 April di Indonesia Convention Exhibition (ICE), Serpong.

"Ya, tentu saja," ujar Katy semangat ketika ditanya pesannya untuk Katy Cats Indonesia.

"Saya tidak sabar bertemu dengan mereka kembali. Dan tolong, saya ingin melihat kalian berdandan, dan bahkan kalau bisa saya ingin bertemu dengan mereka yang benar-benar berdandan [kostum] dan berkontribusi, entah itu mereka yang lucu, yang kreatif, dan tentu saya tidak sabar bertemu dengan mereka," kata Katy Perry.

"Dan terima kasih selalu mendukung saya. Saya akan menunggu kalian," lanjutnya.

Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.

Tags : katy perry indonesia 

Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini