icon-category Digilife

Kini Pengguna Bisa Cek Informasi Obat Kanker di Aplikasi SatuSehat

  • 27 Apr 2023 WIB
Bagikan :

Uzone.id — Aplikasi SatuSehat (PeduliLindungi) menambah fitur kesehatan baru. Tak hanya untuk informasi Covid-19 saja, SatuSehat juga bisa digunakan untuk mencari informasi terkait kesehatan lainnya.

Yang terbaru, Kemenkes resmi meluncurkan informasi kanker dalam aplikasi tersebut. Dalam update SatuSehat terbaru, masyarakat bisa mengakses obat kanker secara digital.

Informasi tersebut bisa didapat melalui Wiki Obat, dimana masyarakat lebih mudah untuk mengakses informasi obat kanker, mulai dari deskripsi, indikasi umum, komposisi, peringatan, serta efek samping obat yang beredar di Indonesia.

Untuk mendapat fitur baru ini, pengguna perlu mengupdate aplikasi SatuSehat ke versi terbaru. Selanjutnya, klik banner ‘Informasi Obat Kanker di Indonesia’ yang ada di bagian bawah aplikasi.

Kalian kemudian akan mendapatkan berbagai nama-nama obat dan ketika diklik, terdapat daftar penyedia beserta harganya.

alt-img

Menurut Kementerian Kesehatan, informasi obat dalam fitur Wiki Obat Kanker ini menggunakan standar data Kamus Farmasi dan Alat-alat Kesehatan (KFA), begitupun dengan nformasi harga yang berasal langsung dari rumah sakit terkait.

alt-img

“Kita siapkan data dan informasi obat kanker secara transparan, sampai ke informasi harga obat, memudahkan akses masyarakat terhadap obat yang dibutuhkan” jelas Dirjen Kefarmasian dan Alat Kesehatan Dr. L. Rizka Andalucia dalam keterangannya, Kamis lalu, (20/04).

Dalam fitur ini, pengguna bisa mendapat informasi soal ketersediaan obat kanker dan harganya di rumah sakit. Pengguna juga bisa melengkapi dan mengontrol ketersediaan obat yang beredar di rumah sakit terdekat.

“Informasi obat dalam fitur Wiki Obat Kanker itu menggunakan standar data Kamus Farmasi dan Alat-alat Kesehatan (KFA), serta informasi harga yang berasal dari rumah sakit terkait,” tambahnya.

Ada sebanyak 152 jenis obat kanker beserta harganya yang bisa diakses di aplikasi SatuSehat Mobile, dan akan terus bertambah hingga semua jenis obat lengkap.

“Dengan demikian masyarakat dapat memperoleh obat dengan lebih cepat dan pelayanan kesehatan bagi penderita kanker dapat berjalan dengan lebih baik,” tambah Dr. Rizka.

Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.

Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini