Kisah Cinta dari Aplikasi Kencan Online Banyak Berakhir Petaka

Tidak dipungkiri, kisah percintaan Rey Utami dan Pablo Putera Benua yang menikah hanya setelah 7 hari berkenalan di Tinder, sebuah aplikasi online dating atau kencan daring, sedikit banyak membuat iri.

Bisa, ya menemukan laki-laki yang serius mau menikahi hanya dalam waktu singkat? Tidak hanya itu, sang laki-laki bahkan memberikan segala kemewahan kepada si wanita.

Rasanya jadi pengin ikutan mencari cinta lewat aplikasi yang sama, he he he.

Akan tetapi, tidak semua kisah kencan daring berakhir manis seperti Rey-Pablo.

Ada juga akhir kisah yang menyeramkan seperti dialami Warriena Tagpuno Wright dari New Zeland. Di tahun 2014, ia ditemukan tewas mengenaskan akibat jatuh dari lantai 14 apartemen milik seorang laki-laki yang baru dikenalnya selama beberapa jam lewat aplikasi kencan online yang diperkirakan Tinder.

Sebuah hasil penelitian di Amerika yang dirilis Februari 2016 menyebut aplikasi kencan daring menjadi tempat terbaik untuk berkenalan dengan orang-orang.

Aplikasi kencan online bahkan meraih posisi kedua terpopuler sebagai tempat untuk menemukan pasangan.

Namun, patut menjadi perhatian, ada risiko-risiko lain yang bisa jadi lebih berbahaya dan sulit untuk dihindari, karena menyangkut perasaan.

Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.