Kisah Fedi Nuril Cari Aisha Hingga ke Skotlandia
Selain merebut antusias masyarakat, aktor Fedi Nuril berharap sekuel Ayat Ayat Cinta 2 (AAC 2) menjadi standar film drama baru di Indonesia.
"Saya pribadi sebagai orang yang terlibat senang banget lihatnya karena dibuat dengan kualitas tinggi yang kami berharap ini jadi standar baru untuk perfilman Indonesia," kata Fedi di acara launching trailer sekaligus poster AAC 2 di MD Place, Setiabudi, Jakarta Selatan, Selasa (24/10/2017)."Kami lihat penonton film Indonesia kepercayaannya sedang tinggi terhadap film Indonesia. Itu yang harus kami jaga," sambungnya.
Kata Fedi, judul Ayat Ayat Cinta masih menggelitik penasaran penonton, fans setia, bahkan penikmat film soal kelanjutan kisah cinta Fahri di tengah kebimbangannya mencari Aisha yang hilang.
"Terbukti Ayat Ayat Cinta 2 masih kuat dan bisa menarik penonton baru. Membuat mereka penasaran, membangun kepercayaan film Indonesia. Standarnya tinggi, berharap ini jadi film Indonesia, standarnya terus bertambah," lanjut Fedi.
Karena itu, Fedi sangat optimis film ini bisa meraup penonton di Indonesia dan mancanegara.
"Cukup melelahkan selama syuting kemarin tapi sangat optimis (dengan film AAC 2) karena bisa merangkum cerita selama syuting," jelas Fedi.
AAC 2 bercerita mengenai hidup Fahri (Fedi Nuril) penuh duka dalam pencarian istrinya, Aisha yang kabarnya hilang. Fahri memilih meninggalkan Mesir dan pindah ke Edinburgh, Skotlandia.
Fahri bekerja sebagai dosen dan peneliti di universitas ternama di kota yang Aisha suka. Fahri pindah ke kota itu untuk menyibukkan diri namun Fahri bertemu Hulya (Tatjana Saphira), gadis keturunan Turki-Jerman yang sedang mengambil S2 di kota yang sama.
Hulya ternyata punya hubungan keluarga Aisha. Kemunculan Hulya memicu kesedihan Fahri. Sementara Fahri juga dikisahkan bertemu dua wanita lainnya, Sabina (Dewi Sandra) dan Keira (Chelsea Islan).