Pencuri Ini Jual Lukisan Curiannya ke Pemilik, Zonk..!
Seorang pria di Alice Spring, Northern Territory, Australia, menghadapi tuduhan yang, jika terbukti benar, akan membuatnya masuk dalam daftar pelaku kejahatan terbodoh. Kasus yang menjerat pria tak disebutkan namanya itu adalah pencurian.
Kepolisian NT menangkap pria berusia 58 tahun itu setelah mendapat laporan pencurian dari pengurus galeri seni Yubu Napa. Penangkapan terjadi pada Selasa dini hari sekitar pukul 01.30 pagi waktu setempat."Pelaku diduga masuk ke dalam galeri seni dan mencuri beberapa lukisan tergulung," ujar Detektif Senior Sersan Peter Malley, dikutip dari ABC, Jumat, 8 September 2017.
Tetapi, pencuri itu malah melakukan tindakan bodoh. Dia malah menjual lukisan curiannya kepada pemilik galeri seni Yubu Napa.
"Dia ditahan beberapa saat kemudian," kata Malley.
Insiden itu dibenarkan oleh salah satu karyawan galeri seni Yubu Napa.
Kasus kejahatan bodoh ini rupanya bukan sekali terjadi di Northern Territory. Dalam beberapa tahun terakhir, ada sejumlah kasus pidana bodoh lainnya.
Seperti pada Agustus 2014 lalu, seorang pria terlibat penyerangan di Darwin's CBD. Pria itu melepas topi beberapa saat usai penyerangan dan berlari kabur tanpa menyadari namanya tertato di bagian belakang kepalanya.
Pada Oktober 2013, seorang pria mengendarai sepeda yang cukup bagus di Daly Street. Seorang pejalan kaki mengagumi sepedanya.
Bodohnya, pria itu menjawab, "Terima kasih, aku mencurinya." Mendengar jawaban itu, si pejalan kaki melaporkan pria tersebut ke polisi dan ditangkap. (ism)