Komparasi Honda WR-V, Toyota Raize, Kia Sonet: Siapa Paling Layak Dibeli?
Uzone.id - Ketimbang memilih pengembangan low MPV, Honda coba terus konsisten untuk bermain di segmen SUV. Dan kali ini, segmen SUV kecil yang jadi andalan pada sosok WR-V.
Namun, kedatangan WR-V bukan perkara mudah, SUV kecil Honda ini harus bertarung dengan kompetitornya yang gak bisa dianggap remeh. Sebut saja Toyota Raize dan juga dari Korea, Kia Sonet.Nah, mari kita komparasikan ketiga SUV kecil ini, mulai dari harga, mesin, dimensi, sampai fitur-fiturnya.
BACA JUGA: Hasil Tes Wuling Almaz Hybrid di Sirkuit E-Prix Ancol
Harga: Kia Sonet Paling Mahal
Honda membanderol WR-V tipe tertinggi Rp309,9 juta untuk tipe RS CVT Honda Sensing. Sebuah kisaran harga yang cukup mengejutkan untuk brand Honda.
Sementara Toyota, membanderol Raize dengan rentang harga yang sebelas dua belas dengan Honda WR-V. Raize tertinggi GR Sport CVT TSS di banderol Rp302,5 juta.
Nah, justru yang dari Korea, yakni Kia Sonet punya banderol paling mahal dari ketiga SUV kecil ini. Kia membanderol Sonet tipe tertinggi sebesar Rp343 juta untuk tipe Premiere IVT.
Mesin: Honda WR-V bertenaga paling besar
Sektor mesin juga gak kalah menarik dan jadi pertimbangan serius para calon pembeli. Dari ketiganya, hanya Toyota Raize yang pakai mesin lebih kecil, tapi disokong turbo.
Toyota membekali Raize dengan mesin berkapasitas 998cc 3 silinder turbo. Mesin ini punya tenaga sebesar 98 PS dan torsinya 140 Nm.
Kemudian Kia Sonet punya mesin 1.497cc 4 silinder, yang sanggup menghasilkan tenaga sebesar 115 PS dan torsinya 144 Nm.
Terakhir Honda WR-V yang juga pakai mesin degan kapasitas yang mirip dengan Sonet, yakni 1.497cc 4 silinder, bertenaga 121 PS dan torsinya 145 Nm.
Secara tenaga, Honda WR-V jauh lebih unggul dengan 121 PS, sementara untuk torsi, ketiga mobil ini punya output yang nyaris setara, yakni di kisaran 140an Nm.
Dimensi: Kia Sonet si paling besar
Kia Sonet boleh berbangga karena punya dimensi ukuran yang lebih besar dari WR-V dan Raize. Dimensi panjangnya 4.120mm, lebarnya 1.790mm dan tingginya 1.642mm.
Sementara Toyota Raize punya dimensi panjang 4.030mm, lebarnya 1.710mm dan tingginya 1.635mm.
Terakhir, Honda WR-V punya dimensi panjang 4.060mm, lebarnya 1.780 dan tingginya 1.608mm.
Dengan dimensi paling besar diantara kompetitornya, seharusnya Kia Sonet bisa menawarkan ruang kabin yang lebih lega.
Sedangkan untuk ground clearence, yang jadi ukuran penting pada sebuah SUV, Honda WR-V jadi yang paling tinggi degan jarak 220mm, sementara Kia Sonet 205mm dan Toyota Raize 200mm, alias jadi yang paling rendah jaraknya.
FOTO: Energica EsseEsse9+ Andalan Polri Hadir di IMOS 2022
Fitur: Cuma Kia Sonet yang belum ada fitur keselamatan aktif
Honda membekali WR-V dengan usungan fitur yang bukan kaleng-kaleng. Honda Sensing langsung melekat sebagai piranti keselamatan aktif pada mobil ini.
Kemudian ada 6 airbag, sistem rem ABS, EBD dan BA, juga tersedia VSC dan HSA.
Pun begitu dengan Toyota Raize yang juga sudah dibekali fitur keselamatan aktif melalui teknologi Toyota Safety Sense.
Selain itu, Raize juga sudah dilengkapi dengan 6 airbag, sistem rem ABS, EBD dan BA, juga VSC dan HSA.
Sementara Kia Sonet, sebagai yang termahal, harus puas dengan usungan fitur keselamatan seperti 6 airbag, rem ABS, EBD dan BA, juga fitur VSC dan HSA. Dan juga ada TPMS sebagai pelangkap.
Untuk hiburan kabin, Honda WR-V menyediakan layar sentuh 7 inci degan koneksi smartphone. Kemudian Toyota Raize mengandalkan layar sentuh 9 inci dengan fitur T-Link, dan Kia Sonet punya layar sentuh 8 inci dengan koneksi smartphone.
Honda WR-V punya fitur Honda LaneWatch dan remote start engine, sedangkan Raize punya Blind spot monitor dan rear cross traffic alert, serta padle shift.
Terakhir, Kia Sonet punya fitur ventilated seat, audio BOSE, wireless charging, remote engine start dan sunroof.
Kesimpulan
Dari komparasi ini, masing-masing tentu punya keunggulan tersediri, terlepas dari merek dari ketiga mobil ini.
Honda WR-V unggul dari sisi performa mesin dan fitur keeselamatan aktif, sementara Toyota Raize boleh bangga dengan mesin kecil turbo dan Toyota Safety Sense-nya, sedangkan Sonet boleh memanjakan penumpang dengan sederet fitur di kabinnya yang jauh lebih lega dari pesaingnya.