Krisis Chip Ganggu Pendapatan Surface dan Windows 11
-
Uzone.id - Microsoft telah memperingatkan industri akan dampak besar yang dimunculkan akibat kelangkaan chip di pasaran. Bahkan menurut Microsoft, krisis chip akan terus berlanjut sampai tahun depan dan mengganggu produksi smartphone, laptop dan perangkat internet lainnya. Termasuk mengganggu pertumbuhan pengguna Windows dan produksi Surface.
Hal ini diungkapkan pihak Microsoft dalam laporan keuangan kuartal 4 tahun fiskal 2021 (Q4 FY21). Mereka menyebut jika pendapatan Surface dan WIndows telah terdampak besar sebagai akibat dari kelangkaan chip yang terjadi dalam beberapa waktu belakangan."Windows Commercial, gaming dan search merupakan hal yang ada di OEM. Sedangkan kelemahan Surface ada di kendala rantai pasokan. Pendapatan Surface turun hingga 23 persen karena dampak dari kendala rantai pasokan yang signifikan, meski jumlah permintaan ada di angka yang bagus," ujar DIrektur Keuangan Microsoft, Amy Hood, seperti dikutip dari The Independent.co.uk, Jumat, 30 Juli 2021.
Hal yang sama juga diprediksi akan terjadi pada pendapatan Windows 11. Pasalnya, Microsoft baru saja mengeluarkan update Windows 11 sebagai sistem operasi anyar untuk konsumen. Namun kebanyakan perangkat dikabarkan akan sulit untuk menjalankan sistem operasi tersebut karena keterbatasan hardware. Selain itu, kelangkaan chip juga akan berimbas pada kesulitan pengguna membeli perangkat baru sehingga sulit untuk mengadopsi Windows 11.
Kelangkaan chip ini terjadi memang sejak lama. Menurut informasi yang beredar, krisis chip terjadi karena dipicu pasokan suplai komponen yang terhalang pandemi Covid-19. Namun itu juga bukan satu-satunya alasan. Alasan lain, karena adanya perang dagang antara Amerika dan China.