Lifestyle

Listrik Padam, Ustaz Bobby Herwibowo: Hemat Air Saat Wudhu

04 Aug 2019 WIB

Aliran listrik di hampir seantero Pulau Jawa padam. Dan bicara soal pemadaman listrik, Ustaz Bobby Herwibowo mengingatkan agar kaum Muslim tetap menjaga wudhu meski dalam kondisi kesulitan air akibat listrik padam.

Pimpinan Askar Kauny ini mengingatkan agar berhemat air selama berwudhu. Menurut dia, pada umumnya pemakaian air masyarakat Indonesia saat berwudhu baik di masjid maupun di rumah terbilang boros.

Ingat, katanya, bahwa Nabi hanya berwudhu satu mud air (dua telapan tangan) atau setara dengan 0,6 kg saja. Hal ini menandakan agar kaum Muslim berhemat air, bukan lantaran geografis di tanah Arab yang sulit air.

''Intinya adalah berhemat menggunakan air. Nah termasuk saat pemadaman listrik seperti sekarang ini," ujar Ustaz Bobby kepada Republika.co.id di Jakarta, Ahad (4/8).

Penghemaatan air mutlak dilakukan, apalagi saat kondisi air susah di Jawa, semisal pemadaman listrik yang terjadi sekarang ini. Juga kemarau di mana-mana di banyak tempat.

''Hikmahnya sama seperti puasa satu bulan dalam satu tahun. Kenapa sih puasa satu bulan, buat kesehatan,'' katanya. ''Sama juga gak tahu nikmatnya listrik kecuali saat pemadaman.''

Lepas dari situasi tersebut, Ustaz Bobby mengatakan faedah wudhu dapat menggugurkan dosa-dosa kita. Menjaga wudhu selama waktu-waktu shalat akan merontokkan dosa. Mulai dosa yang dilakukan pada tangan, kaki, mata, dan sejumlah anggota tubuh kita.

Wudhu juga menjadi tanda dari ciri umat Muhammad SAW. Nabi bersabda, di hari kiamat nanti tangan dan kaki umatku bersinar karena bekas wudhu. "Jadi orang yang mendawamkan wudhu, adalah orang yang beriman. Maknanya, belum waktu shalat saja, dia sudah berwudhu," ujar Ustaz Bobby.