Media Katalan Ikut Kutuk Sergio Ramos
Kehebohan seputar kontroversi Sergio Ramos pada final Liga Champions yang membuat penyerang Liverpool Mohamed Salah cedera, berlanjut di media Katalan. La Vanguardia, surat kabar di Barcelona yang biasanya hanya memberi sedikit perhatian kepada liputan olahraga, menurunkan tulisan tentang Ramos dengan judul keras.
"Sergio Ramos, Sebuah Sejarah Kekerasan", demikian judul yang dipakai La Vanguardia untuk menjelaskan bahwa tindakan Ramos di final Liga Champions bukanlah hal baru. Menurut surat kabar itu, dikutip AS, Selasa (29/5), Salah bukanlah pemain pertama yang harus meninggalkan lapangan setelah berduel dengan bek Real Madrid itu. Ramos dilaporkan telah berusaha mencederai beberapa pemain pada masa lalu.Artikel itu mengklaim bahwa Ramos juga mencoba membuat Dani Alves, memperkuat Juventus pada final Liga Champion 2017, dengan cara yang sama seperti Salah. Masih ada Nacho Gonzáles dari Levante, yang absen selama enam bulan. Kemudian Fernando Torres dalam insiden dalam latihan tim nasional, Gustavo Cabral dari Celta Vigo, dan Riccardo Montolivo dari timnas Italia.
Baca juga: Lionel Messi Paling Benci Lakukan Aktivitas Ini
Yang terparah adalah pemain Real Betis berusia 17 tahun, Álvaro Vadillo, yang meninggalkan Santiago Bernebeu dengan ligamen lutut yang cedera parah.
La Vanguardia juga mengingatkan ketika Ramos yang frustrasi menendang Lionel Messi pada menit terakhir pertandingan melawan Barcelona di Camp Nou. Saat itu, Madrid kalah 0-5. Ramos merupakan sosok yang mendapatkan kartu merah lebih banyak daripada pemain lain di La Liga, Liga Champions, dan timnas Spanyol.
Selain surat kabar Katalan, media Mesir juga mencercanya dengan mencapnya sebagai tukang jagal dan menyerukan ia dicoret dari Piala Dunia 2018. Media Jerman juga mengangkat penyikutan Ramos kepada kiper Liverpool Loris Karius.