Mengatur Trafik di Tokopedia dengan Multi-Cloud
Uzone.id - Diketahui saat ini ada sekitar 90 juta pengguna aktif Tokopedia. Angka itu tidak sedikit dan setiap hari trafik yang datang pun bejibun. Makanya, teknologi selalu menjadi jantung dari setiap layanan Tokopedia, termasuk untuk mengatur kedatangan trafik yang jumlahnya banyak.
Dalam event START Summit Extension, beberapa waktu lalu, Tokopedia membongkar dapur teknologi mereka. Perhelatan yang mengambil tema 'SysAdmin Day – The Fantastic Heroes of All Things Tech' itu salah satunya membahas tentang multi-cloud yang digunakan Tokopedia untuk menangani trafik setiap harinya.Menurut Distinguished Engineer Tokopedia, Andrew Jaya Effendy, penggunaan multi cloud di platform e-commerce dimaksudkan agar Tokopedia tidak bergantung dengan satu cloud provider, sehingga setiap provider dapat memberikan kelebihannya, dan memaksimalkan potensi dari masing-masing provider tersebut.
"Tantangannya adalah agaimana setiap provider perlu dikelola dan dijaga satu persatu, mengingat bahwa masing-masing provider memiliki aspek yang berbeda. Selanjutnya, automation juga ternyata berpengaruh terhadap proses Multi Cloud tersebut," ujar Andrew.
Tantangan yang terakhir, kata dia, adalah mengenai cost tracking. Dari banyaknya vendor yang digunakan, tentunya perusahaan harus memiliki central cost tracking agar secara transparansi dapat melihat cloud-cloud mana saja yang digunakan.
Untuk penggunaan multi-cloud tersebut, dijelaskan Denny Ernesjz, Lead Software Engineer Tokopedia, dibagi menjadi beberapa fungsi per cloud. Ada yang untuk layanan transaksional, analiytics dan backend. Ditambah ada juga private cloud yang lebih terjamin lagi keamanannya.
"Di Tokopedia, misalnya kita menggunakan Public Cloud A untuk transactional services. Lalu, public Cloud B untuk analytics dan multimedia services, dan public Cloud C untuk backend services. Namun, kita juga tetap memiliki beberapa private cloud yang digunakan untuk partner transactions, seperti bank," ujar Denny.
Dipaparkan lebih lanjut, Multi Cloud akan saling terhubung melalui Private Link Partner yang menggunakan beberapa komponen, yaitu VPC, Router/Gateway, dan Cloud Interconnect.
START Summit Extension merupakan konferensi teknologi virtual pertama yang dihadirkan oleh Tokopedia melalui Tokopedia Academy. Berbagai topik terkait inovasi teknologi yang dilakukan oleh Tokopedia akan dikemas dan dibawakan oleh para talenta berbakat di bidangnya masing-masing.
SysAdmin Day – The Fantastic Heroes merupakan tema dari acara START Summit Extension yang ketiga. Sebelumnya, pada 16 Juni 2020 kemarin, START Summit Extension mengadakan acara serupa yang mengangkat tema tentang bagaimana inovasi dari para Tim Teknologi Tokopedia yang bergotong-royong membantu, memberdayakan, dan menciptakan peluang bagi para penjual dan pengusaha lokal agar dapat tetap bertahan dan mengoperasikan bisnisnya secara online di tengah pandemi COVID-19.
Tokopedia akan terus mengadakan START Summit Extension setiap bulannya sebagai wadah bagi para pegiat teknologi di seluruh Indonesia untuk dapat belajar dan berdiskusi dengan para expert di bidangnya. Hal ini sesuai dengan visi dari Tokopedia Academy untuk membina para talenta teknologi Indonesia untuk menjadi ahli teknologi masa depan.