Mengenal David Meade yang Meramalkan Bumi Kiamat 7 Tahun Lagi

Sejak bulan September 2017, nama David Meade mulai terdengar di mana-mana. Bukan karena prestasi atau inovasi, melainkan karena sebuah ramalan kontroversial soal akhir dunia.

Kiamat. Meade meramalkan soal kiamat.

Semua ini bermula dari sebuah buku bertajuk "Planet X - The 2017 Arrival" yang dia tulis tentang Planet X bernama Nibiru. Dia bilang Nibiru akan menabrak Bumi pada Oktober 2017, tapi kemudian ramaln ini dimajukan beberapa pekan ke depan.

Maede, yang merupakan seorang teoretisi konspirasi Kristen, mendorong maju teorinya dengan temuan badan antariksa Amerika Serikat, NASA, yang di tahun ini menemukan sebuah planet baru di tata surya. Dikutip dari The Sun, planet itu diberi nama Planet Nine.

Prediksi Meade sebagian besar didasarkan dari Alkitab, yaitu surat Yesaya 13:9-10, yang berbunyi: "Sungguh, hari Tuhan akan datang - suatu hari yang kejam, dengan murka dan kemarahan yang dahsyat - untuk membuat tanah menjadi sunyi dan memusnahkan orang-orang yang berdosa."

"Bintang Langit dan rasi bintang mereka tidak akan menunjukkan cahayanya. Matahari yang terbit akan menjadi gelap dan Bulan tidak akan memberikan cahayanya."

Apa teori David Meade tentang Planet X Nibiru?

Konspirasi tentang Planet X yang misterius, Nibiru, menunjukkan bahwa planet itu bisa mendekati Bumi lalu menabrak serta menghancurkannya pada tanggal 23 September.

Namun, ketika tanggal berlalu tanpa kejadian seperti yang diramalkan, Meade menegaskan bahwa orang-orang salah memahami nubuat Planet X. Dia membantah. Menyatakan bahwa tidak pernah membuag klaim tersebut.

Kemudian, dia mengklaim bahwa 15 Oktober akan menjadi akhir dari segala bencana alam, perang antar-manusia, yang berarti adalah tanda "akhir dunia." Tapi, seperti sebelumnya, Meade sekali lagi gagal dalam ramalannya.

Teori soal Planet X ini pertama kali disebutkan pada tahun 1976 oleh penulis Zecharia Sitchin dalam bukunya The 12th Planet. Ia percaya planet ini adalah rumah bagi alien kuno yang disebut Annunaki yang ia klaim menciptakan umat manusia.

Prediksinya telah bergemuruh selama beberapa waktu terakhir, tapi setiap prediksi selalu pergi begitu saja. Tapi ramalannya tidak berhenti sampai di sini. Ini masih lanjut.

Kali ini dia memperkirakan bahwa Bumi memasuki masa tujuh tahum kesengsaraan yang akan melihat sepertiga planet hancur. Mengutip dari RT.com, Maede sekarang meramalkan kiamat bakal dimulai pada akhir bulan ini lantaran Bumi bergerak dalam periode tujuh tahun yang disebut "kesusahan besar."

Meade juga menggambarkan Nibiru akan melewati Bumi - membawa serta letusan gunung berapi, tsunami dan gempa bumi.

Tanggapan NASA

NASA berulang kali menyatakan bahwa Planet X, atau Nibiru, sebenarnya tidak ada dan merupakan tipuan belaka. Badan antariksa menjelaskan jika sebuah planet akan bertabrakan dengan Bumi, para astronom akan melacaknya selama satu dekade terakhir dan tentu tidak tinggal diam atas hal itu.

"Setelah mencari ratusan juta benda di langit kita, divisi NASA's Wide-Field Infrared Survey Explorer (WISE) milik NASA, tidak menemukan bukti tentang benda langit yang dihipotesiskan di tata surya kita yang biasa disebut 'Planet X'," tulis NASA dalam pernyataan resmi.