Sponsored
Home
/
Health

6 Gejala Lupus, Penyakit yang Menyerang Selena Gomez

6 Gejala Lupus, Penyakit yang Menyerang Selena Gomez
Preview
Birgitta Ajeng22 March 2018
Bagikan :

­Uzone.id - Akhir tahun lalu, Selena Gomez menjalani operasi transplantasi ginjal karena penyakit lupus yang menyerangnya. Dia menyampaikan hal itu lewat akun Instagram pribadinya.

Lupus merupakan penyakit inflamasi kronis sistemik yang disebabkan oleh sistem kekebalan tubuh yang keliru, sehingga mulai menyerang jaringan dan organ tubuh sendiri.

 

I’m very aware some of my fans had noticed I was laying low for part of the summer and questioning why I wasn’t promoting my new music, which I was extremely proud of. So I found out I needed to get a kidney transplant due to my Lupus and was recovering. It was what I needed to do for my overall health. I honestly look forward to sharing with you, soon my journey through these past several months as I have always wanted to do with you. Until then I want to publicly thank my family and incredible team of doctors for everything they have done for me prior to and post-surgery. And finally, there aren’t words to describe how I can possibly thank my beautiful friend Francia Raisa. She gave me the ultimate gift and sacrifice by donating her kidney to me. I am incredibly blessed. I love you so much sis. Lupus continues to be very misunderstood but progress is being made. For more information regarding Lupus please go to the Lupus Research Alliance website: www.lupusresearch.org/ -by grace through faith

A post shared by Selena Gomez (@selenagomez) on

Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (2017) mengungkapkan Penyakit lupus sebagian besar menyerang perempuan usia produktif (15-44 tahun).

Meski demikian, kaum laki-laki, serta kelompok anak dan remaja juga dapat terkena lupus.

Masih dari sumber yang sama, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat jumlah penderita lupus di seluruh dunia mencapai lima juta orang.

Sementara itu, dari sekitar 1.250.000 orang Indonesia yang terkena penyakit lupus sangat sedikit yang menyadari bahwa dirinya menderita penyakit lupus.

Gejala lupus memang sangat bervariasi—mulai dari penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas sampai ruam.

Akibatnya, jarang sekali pasien yang dating ke rumah sakit dengan gejala lupus yang jelas. Meski demikian, tidak adalah salahnya kamu mengetahui gejala apa saja yang perlu kamu waspadai.

Ruam seperti kupu-kupu

Ruam kemerahan ini bisa muncul di pipi hingga hidung, dengan pola seperti kupu-kupu. Menurut ahli, ini merupakan salah satu manifestasi paling umum dari lupus. Kamu bisa mengalami gejala ini ketika berada di bawah sinar matahari.

Preview
Preview

Nyeri sendi

Nyeri sendi terjadi pada sekitar 70 persen pasien, dan sering menjadi salah satu manifestasi pertama dari lupus. Tapi, ini tidak sama dengan penyakit rematik atau rheumatoid arthritis.

Masalah pada ginjal

Ini adalah salah satu komplikasi utama dari penyakit lupus. Sistem kekebalan tubuh mulai menyerang ginjal. Ada beberapa kasus yang sampai memerlukan operasi transplantasi ginjal seperti yang terjadi pada Selena Gomez.

Kelelahan

Kelelahan datang bersama gejala lupus yang lainnya. Jika keluhan ini membuat kamu tidak mampu beraktivitas, kamu perlu menemui dokter. Demam juga bisa terjadi pada penderita lupus.

Preview

Anemia

Baik karena jumlah sel darah merah atau hemoglobin kurang, atau karena volume darahnya kurang. Ini bisa terjadi karena antibodi mulai menyerang sel darah merah pada tubuh kamu.

Berat badan turun tanpa alasan yang jelas

Kehilangan berat badan karena alasan yang tidak jelas bisa menjadi indicator sejumlah penyakit serius, termasuk kanker dan lupus. Jadi jangan langsung senang kalau berat badan turun, padahal kamu sedang tidak diet.

populerRelated Article