Menkomdigi Tunjuk Plt Dirjen KPM Baru Gantikan Prabu Revolusi
Uzone.id — Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) melakukan perombakan pada beberapa posisi Eselon I, salah satunya adalah Direktorat Jenderal Komunikasi Publik dan Media (sebelumnya Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik).
Per Senin, (25/11), Menteri Komdigi, Meutya Hafid resmi menunjuk Molly Prabawaty sebagai Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur Jenderal Komunikasi Publik dan Media (KPM). Penunjukkan ini sekaligus menggeser posisi Prabu Revolusi yang sebelumnya menjabat sebagai Dirjen KPM.“Iya benar, berdasarkan Surat Perintah Pelaksana Tugas No: 2186/M.KOMDIGI/KP.01.06/11/2024 yang ditandatangani oleh Ibu Meutya Viada Hafid selaku Menteri Komunikasi dan Digital tanggal 25 November 2024, saya telah ditunjuk sebagai Plt Direktur Jenderal Komunikasi Publik dan Media (Dirjen KPM)," kata Molly dalam keterangannya, dikutip dari Antaranews, Kamis, (28/11).
Dengan jabatan barunya tersebut, tugas yang diemban oleh Molly adalah untuk menyelenggarakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang komunikasi publik dan media.
Molly Prabawaty sendiri bukan nama baru di lingkungan Kemkomdigi, saat ini dirinya masih menjabat sebagai Staf Ahli Menteri Bidang Komunikasi dan Media Massa.
Ada pun beberapa tugas utama dari Dirjen KPM ini adalah perumusan kebijakan di bidang komunikasi publik dan media; pelaksanaan kebijakan di bidang komunikasi publik dan media, penyusunan norma, standar, prosedur, dan kriteria di bidang komunikasi publik dan media.
Dirjen Komunikasi Publik dan Media juga bertugas dalam melaksanakan pemantauan, analisis, evaluasi, dan pelaporan di bidang komunikasi publik dan media, melaksanakan administrasi Direktorat Jenderal Komunikasi Publik dan Media dan tugas lainnya yang diberikan oleh Menteri.
Saat ini, Kemkomdigi tengah melakukan perombakan termasuk menunjuk beberapa nama untuk mengisi beberapa posisi. Terbaru, Kemkomdigi telah menetapkan Brigjen Pol Alexander Sabar sebagai Plt. Dirjen Pengawasan Ruang Digital.
Nama-nama lain yang sudah ditetapkan antara lain tokoh lama seperti Wayan Toni Supriyanto yang menjabat sebagai Dirjen Ekosistem Digital dan Ismail sebagai Plt. Dirjen Infrastruktur Digital.