Metra-Net Mengonversi Convertible Note pada RUNSystem
-
Penandatanganan Shareholder Agreement antara PT Metra-Net dan RUNSystem. (Foto: Uzone.id/Birgitta Ajeng)
Uzone.id - PT Metra-Net telah melakukan penandatanganan Shareholder Agreement dengan RUNSystem pada Rabu (12/8). Dengan demikian, Metra-Net mengonversi convertible note pada RUNSystem.Sebagai informasi, PT Metra-Net merupakan anak perusahaan PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk (Telkom) yang memiliki visi dalam memonetisasi peluang pada industri online.
Sementara itu, RUNSystem merupakan digital startup yang berdiri di dalam naungan PT Global Sukses Solusi.
RUNSystem menghadirkan perangkat lunak di bidang Enterprise Resources Planning (ERP) yang biasa digunakan oleh berbagai industri, mulai dari manufaktur, pertambangan, agrobisnis, kesehatan, perdagangan, edukasi, konstruksi, dan lain sebagainya. RUNSystem juga sudah memiliki klien di lebih dari 16 negara di dunia.
Baca juga: DJP dan Telkom Perkuat Kerja Sama Melalui Integrasi Data Perpajakan
Dalam acara penandatanganan Shareholder Agreement, Komisaris Utama Metra-Net, Joddy Hernady mengatakan, “Ini bagian dari program inkubasi, jadi pada saat Telkom memberikan dana inkubasi ke RUNSytem, itu dana yang diberikan oleh Telkom dianggap sebagai convertible note, hutang. Kalau perusahaan ini berhasil, itu di-convert jadi saham. Kalau tidak startup-nya tidak berhasil, tutup, itu menjadi biaya bagi Telkom.”
“Nah ini (RUNSystem) adalah salah satu startup yang berhasil, sehingga kita convert apa yang sudah dikeluarkan Telkom selama ini, dan dulu sudah diperjanjikan juga kalau uang yang sudah dikeluarkan ini akan menjadi saham berapa persen. Nah, inilah eksekusinya,” imbuh Joddy.
Pada 2014, RUNSystem ikut serta dalam program Indigo Incubator yang diadakan oleh Telkom. RUNSystem mendapatkan dukungan penuh dari Telkom dalam pengembangan produk dan layanan. Ketika itu, Telkom melihat potensi RUNSystem cukup bagus.
Dengan penandatanganan Shareholder Agreement antara Metra-Net dengan RUNSytem, Joddy berharap agar RUNSystem dapat semakin bertumbuh.
“Tumbuh terus, bahkan bisa bersaing dengan global player. Bicara ERP, sudah banyak sebenarnya global player, makanya Direktur Utama RUNSytem juga memikirkan tentang mengembangkan ekosistem beyond ERP,” tutur Joddy saat wawancara khusus dengan Uzone.id usai penandatanganan Shareholder Agreement.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama Metra-Net, Widi Nugroho menyampaikan bahwa momen ini menjadi satu tahapan yang bagus bagi Metra-Net dan RUNSytem.
Baca juga: Di Tengah Pandemi, Telkom Raih Laba Semester I/2020 Rp10,99 Triliun
“ERP ini merupakan sesuatu yang terus-menerus dibutuhkan oleh perusahaan dan berkembang. Memang kuncinya nanti bagaimana kita juga bisa terus menciptakan kebutuhan dan mendukung perusahaan itu tumbuh,” ujar Widi.
Lebih lanjut, Widi juga menyampaikan terima kasih kepada Indigo, karena RUNSytem telah tumbuh dalam program Indigo Incubator di 2014.
Sementara itu, Direktur Utama RUNSytem, Sony Rachmadi Purnomo juga berharap penandatanganan Shareholder Agreement ini bisa menjadi salah satu tahapan bagi RUNSystem untuk lebih mengembangkan perusahaan.
“Harapannya sebagai salah satu milestone di RUNSystem untuk lebih mempermudah kami dalam melakukan penetrasi dan scale perusahaan baik dari layanan dan juga produk untuk serve di market,” ujar Sony.