Mobil Diamuk Ratusan Ojek Daring, Pengemudi Diamankan Polisi

Polres Metro Jakarta Pusat mengamankan satu korban pengemudi mobil yang diamuk ratusan driver ojek daring di wilayah Senen, Jakarta Pusat. Namun hingga kini, kepolisian belum bisa mengomentari lebih lanjut terkait peristiwa pengrusakkan mobil itu.

Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Suyatno membenarkan adanya peristiwa tersebut. "Iya memang benar ada kejadian itu, tapi saya belum bisa komentar lebih jauh," ujar dia saat dihubungi Republika.co.id, Kamis (1/3).

Saat ditanyai mengenai identitas korban, Suyatno juga enggan membeberkan lebih lanjut, pasalnya ia masih akan memeriksa korban beserta beberapa pengemudi ojek daring. Kemudian soal penyebab kemarahan para pengemudi ojek daring itu juga masih didalami lagi.

"Kita baru periksa korban (pengemudi mobil) dan satu penumpang lainnya. Nanti mau diperiksa lagi, karena hari ini dia istirahat dulu, kelelahan. Nanti ya intinya masih didalami," papar Suyatno.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono juga enggan mengomentari peristiwa tersebut. "Saya normatif saja ya," kata dia di Mapolda Metro Jaya.

Sebelumnya, viral beredar video keramaian pengemudi ojek daring yang disebut akan mengantar salah satu korban tewas akibat kelalaian di Pesing, Jakarta Barat. Korban tewas adalah salah satu mitra pengemudi ojek daring.

Usai mengantarkan korban tewas itu, mereka pun kembali konvoi untuk pulang dan melewati wilayah Senen, Jakarta Pusat. Jumlah pengemudi ojek daring dalam video itu pun diperkirakan ratusan orang.

Dalam video berdurasi satu menit itu, terlihat sebuah mobil berwarna putih dengan nomor polisi B 233 PB, sedang diamuk massa yang mengenakan jaket pengemudi ojek daring. Beberapa pengemudi ojek daring menghantam mobil dengan helm berkali-kali.

Terlihat ada beberapa orang yang berupaya melerai para pengemudi yang sedang gelap mata. Akan tetapi ada juga mereka yang hanya melihat kejadian tersebut. Takut diamuk massa, pengemudi tancap gas dan menabrak dua motor ojek daring yang ada di depannya.

Baru beberapa ratus meter di depan, mobil berhenti karena macet. Sehingga, ojek daring yang mengejar kembali mengamuk mobil itu. Pengemudi mobil lari ketakutan, satu penumpang yang ada di dalam mobil pun juga ikut lari.