Mobil Listrik China Mulai Acak-acak Thailand
Mobil bertenaga listrik asal China mulai 'menyerbu' di Thailand. Setelah BYD, kini MG Motor (SAIC Motor) yang baru saja meluncurkan SUV listrik dengan harga 1.19 juta baht atau sekitar Rp547 juta.
Regulasi kendaraan listrik yang jelas di negeri gajah putih itu meningkatkan kepercayaan diri pelaku otomotif untuk bermain di segmen kendaraan listrik. Sementara itu Indonesia masih mengatur pajak dan subsidi kendaraan listrik untuk menghadapi tantangan industri otomotif ke depan.
MG Motor meluncurkan ZS EV (electric vehicle) sebagai tandingan Nissan Leaf dan Hyundai Kona Electric. SUV bertenaga listrik dari MG itu didatangkan langsung dari China dalam bentuk utuh.
Lihat juga:Ide Reinkarnasi Hummer Jadi Mobil Listrik |
Di balik kemudi, pengendara bisa menikmati mode berkendara Eco, Normal dan Sport sesuai kebutuhan perjalanan.
Distributor MG memberikan fasilitas masa garansi empat tahun atau 120 ribu kilometer (km), sedangkan garansi baterai terpisah untuk delapan tahun atau 180.000 km.
Untuk 1.000 pembeli pertama akan mendapatkan asuransi satu tahun gratis dan boks pengisian baterai (MG Home Charger) untuk instalasi listrik rumah senilai 45.000 baht atau Rp20,6 juta, berikut pemasangan gratis yang jika dikenakan biaya sebesar 20.000 baht atau Rp9,1 juta.
Lihat juga:Mobnas Vietnam Terbit, Netizen Sindir Esemka |
ZS dilengkapi motor listrik bertenaga 150 PS atau 147,9 tenaga kuda dan menyemburkan torsi 350 Nm. Mobil menyimpan baterai lithium-ion 44.5 kWh yang tersimpan di lantai kendaraan.
Klaim perusahaan baterainya bisa menggerakkan mobil hingga sejauh 337 kilometer (km). Perusahaan juga mengklaim SUV listrik ini mampu melibas genangan air setinggi 400 mm mengutip Paultan, Jumat (21/6).
Mengisi daya di rumah dengan MG Home Charger membutuhkan waktu 6,5 jam, atau 30 menit sekitar 80 persen untuk pengisian cepat.