Mobil Listrik Termurah Se-Indonesia Sudah Tutup Pre-order
Uzone.id - Masih ingat dengan mobil listrik K-Upgrade model Blade K.U yang viral di Indonesia gara-gara cuma dijual Rp75 juta?
PT Kurnia EVCBU International (PT Kurnia), selaku penjual mobil listrik ini sudah menutup pemesanan karena jumlah pre-order sudah mencapai target.Adapun target yang dimaksud sebanyak 200 unit. Meskipun sudah tak menutup pre-order, namun PT Kurnia sudah berancang-ancang menjual kembali mobil ini dengan skema yang berbeda.
Skema itu berupa kursus bahasa asing di EV Language dengan berhadiah satu unit K-Upgrade ditambah satu sepeda motor listrik.
“Kemungkinan itu ada (menjual lagi). Sekarang ini kita harus menyukseskan EV Language dulu karena memang dari awal slogan EV Language itu sebagai pelopor mobil listrik murah,” tutur Rama, marketing PT Kurnia saat ditemui Uzone.id di kantornya di kawasan Gondangdia, Jakarta Pusat, Selasa (30/8/2022).
BACA JUGA: 5 Tuntutan Ojol saat Demo di Gedung DPR, Ada Tolak BBM Naik
Jadi, kata Rama, jika nantinya EV Language berhasil sukses maka kemungkinan PT Kurnia akan menjual lagi K-Upgrade dengan model terbaru dan fitur lebih lengkap.
Model bisnis perusahaan ini memang punya cara yang unik. PT Kurnia sebagai importir umum dan supplier, sedangkan EV Language merupakan lembaga kursus yang berafiliasi dengan PT Kurnia.
Kursus Bahasa Asing Berhadiah Mobil Listrik
Kok, bisa ya kursus bahasa asing berhadiah mobil listrik?
Rama mencontohkan lembaga kursus lain macam Ruang Guru memiliki modal yang kuat untuk endorse artis hingga punya slot program di stasiun televisi.
Berbeda dengan cara EV Language dengan memanfaatkan momentum mobil listrik yang sedang hype di Indonesia.
“Jadi kita ambil momen ini ke masyarakat sebagai salah satu solusi memiliki mobil listrik yang gratis dan murah. Terutama slogannya itu kita selalu ingin yang termurah di Indonesia,” tutur dia.
BACA JUGA: Daihatsu Benamkan Mesin Baru di GranMax, Lebih Bertenaga!
Bagi 200 konsumen yang sudah memesan K-Upgrade model Blade K.U akan mendapat garansi spare part, baterai, dan service masing-masing selama 5 tahun.
Rama memperkirakan gelombang pertama kedatangan K-Upgrade di akhir tahun 2022 dan selanjutnya diserahkan ke konsumen.
Biaya kursusnya sendiri tidak murah. Konsumen harus menyediakan uang setidaknya Rp45 juta rupiah. Namun biaya tersebut sudah mendapatkan satu unit mobil listrik dan bonus lagi satu unit motor listrik.
Related Article