Pogba dianggap tidak bermain maksimal saat Man United kalah 0-1 dari Chelsea, Senin (13/3/2017). Sejumlah pandit membandingkan status eks pemain Juventus tersebut sebagai pemain termahal di dunia dengan pilar Chelsea, N'Golo Kante.
Pogba yang dihargai 105 pounds atau Rp 1,4 triliun itu dinilai tidak memberi kontribusi sebaik Kante untuk The Blues. Padahal, banderol Kante tidak seberapa dibanding Pogba. The Blues membeli Kante 'hanya' sebesar 32 juta euro (Rp 454 miliar).
Jamie Carragher, eks pemain Liverpool, menyebut kehadiran Pogba justru merugikan (liability) Man United. Sementara itu, gelandang legendaris Chelsea, Frank Lampard, menilai Pogba belum menemukan posisi terbaiknya di Man United.
Baca Juga:
- Michael Essien Buat Persib Raup Sejumlah Uang
- Lihat FC Barcelona, Simeone Larang Atletico Lengah
- Sampaoli: Sevilla Tidak Pantas Kalah
Mourinho tidak sepakat dengan penilaian tersebut. Pelatih berjulukan The Special One tersebut menuding bahwa orang-orang yang memberi kritik ke Pogba hanya iri dengan status Pogba sebagai pemain mahal.
"Kecemburuan terhadap Paul membuat saya khawatir. Bukan salah Paul kalau dia mendapat gaji 10 kali lipat lebih banyak dari pemain lain. Bukan salah dia juga kalau sejumlah pandit harus bekerja keras untuk mendapat uang, sementara Paul berstatus miliarder. Dia layak dihormati," kata Mourinho.
Eks pelatih Real Madrid, Porto, dan Inter Milan tersebut juga memastikan Pogba tetap senang menjalani musim perdananya di Old Trafford.
"Saya senang dengan progres Paul, manajemen klub pun demikian. Dia tidak peduli dengan anggapan orang lain dan itu sangat bagus," tutur Mourinho.
Related Article