Home
/
Film

Netizen \'Telanjangi\' Adegan Tak Pantas dalam Trailer \'The Santri\'

Netizen \'Telanjangi\' Adegan Tak Pantas dalam Trailer \'The Santri\'

Tomy Tresnady17 September 2019
Bagikan :

Adegan dalam trailer 'The Santri' (NU Channel)

Uzone.id - Baru juga ngeluarin trailer, film 'The Santri' karya Livi Zheng dan adiknya Ken Zheng sudah mendapat banyak protes dari netizen.

Pasalnya, beberapa adegan dalam trailer terlihat tidak mencirikan kehidupan para santri, seperti mencampur kaum perempuan dan laki-laki. Begitu juga dengan cara memakai kerudung tidak mengenakan syar’i.

Ada lagi yang memprotes pemeran santri mengenakan lipstik yang tebal.

“Santri gak pake pashmina , pakenya segiempat dan bergo kerudung langsung yang syar'i. Santri enggak pake gincu2an yg sangat tebal. Tapi natural. Santri perempuan biasanya menjauh kalau ada santri laki-laki malu nundukin pandangan alias gadhul Bashar.

Baca juga: Dibilang Informan Polisi untuk Pemakai Narkoba, Nikita Mirzani Laporkan Elza Syarief

Santri susah buat keluar pondok gak segampang itu apalagi ke hutan...Soal cinta nya anak santri itu hanya dipendam aja dan diceritakan sesama sahabat dikamar nya...Santri itu bisa toleransi tapi ada batasannya karna santri tau Waro' alias ke hati hatian... Gak usah jauh-jauh nyontoh ke Amerika dan gereja.,” tulis akun Siti Mariyah Qibtiyah

Akun Kat Kat mengklaim dirinya seorang Katolik namun tidak setuju dengan trailer The Santri. Menurutnya, pesantren punya ajaran yang ketat dan tidak sebebas dalam cerita di trailer. Dia lalu menyangka Livi Zheng kurang riset.

Kemudian, kata dia, adegan santri perempuan membawa tumpeng ke dalam gereja terlihat aneh.

"Karena kan membawa saat persembahan, itu biasa yg memberi memang orang yang bertugas, kalau di Gereja saya, bilamana ada sumbangan dari TNI-AL (krn berlokasi di daerah TNI-AL) biasa di wakilkan saja alias tdk dibawa sendir

“Buat apa belajar jadi santri?.. lalu hijabny kenapa harus berbeda sendiri? Pemilihan gambar kah? Kalau iya... tidak tahu adat kalian sodara Zheng kurang riset kayaknya,” tulis dia.

Selain itu, dia juga menilai pihak Nahdlatul Ulama tidak berkomunikasi dengan Livi Zheng saat penggarapan film.

Lihat progesnya, cuplikan-cuplikan.. mangkanya jadi kayak gini, curiga waktu kasih ‘testimoni’ bapakny belum nonton sama skali. Zheng zheng.. Mau jadi apa toh kalian tu.. rusakin aj trs nama keluargamu.. terserah lah,” tutupnya.

Sejak dirilis 9 September 2019, trailer The Santri sudah disaksikan sebanyak lebih dari 908 ribu kali.

Dalam keterangan yang ditulis dalam kanal NU Channel, kisah dalam film ini berdasarkan kondisi dunia saat ini menghadapi banyak tantangan, konflik, ketidaksetaraan, intoleransi yang mematikan dan berbagai ancaman keamanan baik yang bersumber dari terorisme, rasisme, ekstremisme, maupun kekerasan dan diskriminasi.

Kemauan untuk mengatasi tantangan dan ancaman yang melampaui batas negara-negara dibutuhkan kerjasama global dalam kerangka penindakan dan pencegahan. Sekaligus diperlukan usaha untuk memastikan peningkatan nilai toleransi, mempromosikan diplomasi preventif, serta mendukung inisiatif pemuda regional dan global.

populerRelated Article