Padi Reborn Siap Mengentak Kota Bandung

Penantian Sobat Padi agar idolanya kembali berkumpul terjawab sudah. Setelah tujuh tahun vakum, band yang terbentuk pada 1997 ini hadir lagi dalam formasi utuh yaitu Piyu dan Ari (gitar), Fadly (vokal), Rindra (bas), dan Yoyo (drum). 

Menandai kembali berkibarnya nama Padi dengan nama Padi Reborn, Fadly dkk merilis single baru yang berjudul "Malaikatku". Selain itu, mereka juga mengikuti rangkaian tur Authenticity Fest di lima kota yaitu Lampung, Palembang, Bandung, Yogyakarta, dan Makassar.

Di Kota Bandung, penampilan Padi Reborn bisa disaksikan pada Authenticity Fest yang berlangsung di Lapangan PPI Pusenif Jalan WR Supratman Kota Bandung, Sabtu 18 November 2017 malam. Selain Padi Reborn, akan tampil juga Mustache and Beard, Scaller, Pure Saturday, Bottlesmoker, dan Danilla.

Pada jumpa wartawan di Postcard Cafe Jalan WR Supratman Kota Bandung, Sabtu 18 November 2017, Piyu mengatakan, setelah tujuh tahun tidak tampil bareng, mereka sempat grogi. Mereka membayangkan seperti mulai ngeband lagi dari awal. Namun, penyesuaian hanya di awal saja, karena setelah bertemu dan latihan semuanya bisa lancar.

"Kami kumpul lagi dan bersemangat untuk bertemu Sobat Padi. Kami sudah kenal lama. Ketika enggak main bareng tujuh tahun, secara soul dan persaudaraan kayak baru kemarin," tutur Piyu.

Piyu menyebutkan, momen kembalinya Padi lewat Padi Reborn ditampilkan lewat film pendek yang diputar di salah satu televisi swasta. Di film pendek itu, Sobat Padi bisa melihat apa yang membuat band itu vakum dengan sejujurnya. Dari film pendek, Padi Reborn kemudian melangkah maju dengan single baru dan tur.

"Kami enggak pernah menyangka sempat terpisah. Ternyata setelah dipisahkan dulu, kami lebih kuat, dan tahu sisi dalam dan luar masing-masing," ujar Piyu.

Bandung membuat grogi

Sementara itu, Rindra mengatakan, tujuh tahun tidak bersama tentu membuat mereka tak langsung bagus. Namun yang terpenting, kata Rindra, adalah mereka enjoy bermusik. Menurut Rindra, saat rekaman Malaikatku pun mereka tak luput dari kesalahan. Akan tetapi, Padi Reborn bertekad untuk tetap berkarya.

Untuk penampilan pada Authenticity Fest, Ari menceritakan, saat pertama kali main di Bandung dulu, dia grogi sampai gemetaran. Pasalnya, bagi Ari, Kota Bandung itu kota kreatif yang banyak melahirkan musisi. Ari sempat merasa, takut melakukan kesalahan.

"Sekarang senang sekali bisa kembali tampil di Bandung. Kota ini selalu menyenangkan," ujar Ari.

Vokalis Fadly pun mengaku senang bisa kembali tampil di Bandung bersama empat sahabatnya di Padi Reborn. Menurut Fadly, mereka berkumpul lagi sebagai komitmen berlima untuk menjaga band ini tetap ada.

Pada Authenticity Fest, Padi Reborn menyiapkan sekitar 13 tembang. Drummer Yoyo menyebutkan, Padi Reborn akan mengajak penonton bernostalgia dan bernyanyi bersama sejumlah hit mereka.

"Untuk saat ini setelah single baru kami belum terpikir untuk membuat album. Kami ingin mengajak Sobat Padi untuk bernostalgia dan membangkitkan memori lagi. Makanya kami membawakan lagu lama dengan sentuhan aransemen baru," kata Yoyo.***