icon-category Sport

Pelatih Jepang Anggap Feby Lebih Berbahaya Daripada Egy

  • 26 Mar 2018 WIB
Bagikan :

Kemenangan atas Timnas Indonesia U-19 tidak membuat pelatih Jepang Kageyama Masanaga mengabaikan potensi pemain-pemain yang membela Tim Merah Putih.

Pelatih berusia 50 tahun yang pernah melatih timnas Singapura U-16 itu menyebut Feby Eka Putra sebagai pemain paling mendapat perhatiannya.

"Nomor 14 di sisi kiri, dia punya kecepatan yang baik dan kami kesulitan menghentikannya," ujar Masanaga ketika ditanya mengenai pemain terbaik di Timnas Indonesia U-19.

Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), khususnya di babak pertama, Feby beberapa kali melakukan pergerakan mengandalkan kecepatan dan gocekan.

Feby Eka Putra telah mengisi Timnas Indonesia U-19 sejak era kepelatihan Indra Sjafri.Feby Eka Putra telah mengisi Timnas Indonesia U-19 sejak era kepelatihan Indra Sjafri. (AFP PHOTO / KIM DOO-HO)

Kendati tidak berhasil menghasilkan umpan matang atau peluang emas, Feby cukup merepotkan barisan pertahanan Jepang yang menggunakan skema tiga bek tengah dan dua full back.

Pada babak pertama, saat Jepang bermain sabar dan santai, Feby cukup mendapat suplai bola ketimbang Saddil Ramdani yang bermain di sisi kanan.

Namun di babak kedua seiring dengan perubahan agresivitas permainan Jepang, Feby pun tidak leluasa mendapatkan bola.

Pelatih timnas Jepang itu tidak menyebut Egy Maulana Vikri dalam konferensi pers usai laga. Padahal Egy beberapa kali mengeluarkan aksi individu yang juga sempat membuat pemain Jepang bekerja keras menutup pergerakan pemain bernomor punggung 10 itu.

Timnas Jepang U-19 mampu meredam aksi individu pemain-pemain Timnas Indonesia U-19. Timnas Jepang U-19 mampu meredam aksi individu pemain-pemain Timnas Indonesia U-19. (CNN Indonesia/Andry Novelino)

Sehari sebelum pertandingan Masanaga mengaku mengetahui Egy namun tidak memusingkan keberadaan pemain yang dibina SKO Ragunan dan mengaku lebih berkonsentrasi pada pemain-pemainnya sendiri.

Masalah Konsentrasi melanda Timnas Indonesia U-19

Masanaga tidak melihat kelemahan Indonesia pada laga uji tanding. Namun pelatih yang memiliki pengalaman bermain sebagai pemain bertahana itu menganggap ada masalah yang dimiliki tim Merah Putih.

"Kelemahan [Indonesia]? Saya tidak tahu. Sampai gol pertama, pertandingan berjalan ketat. Setelah itu mereka sedikit kehilangan konsentrasi," kata Masanaga.

"Tapi saya tidak katakan itu sebagai kelemahann, melainkan masalah yang mesti diperbaiki Indonesia," lanjutnya.

Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.

Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini