Pemain Terbaik Premier League Edisi Agustus: Lucas Moura

Premier League musim ini boleh saja baru berjalan empat laga, tapi Lucas Moura tak segan menunjukkan bahwa dia bisa menjadi andalan Tottenham Hotspur dalam urusan mencetak gol bersama Harry Kane. Atas sebab inilah, Moura pun dinobatkan sebagai pemain Premier League terbaik edisi Agustus.

Sampai saat ini, mantan winger Paris Saint-Germain itu telah sukses menciptakan tiga gol dari empat penampilannya bersama The Lilywhites. Dia pun menjadi topskorer sementara klub karenanya.

Setelah pencapaian ini diraih, Moura menunjukkan rasa syukurnya dalam sebuah sesi wawancara bersama Spurs TV. Winger asal Brasil itu merasa bahwa penghargaan itu bisa dia dapatkan karena kerja keras rekan-rekannya juga. Dalam kesempatan yang sama, Moura pun menyebut penghargaan ini cuma awal dari kegemilangan Spurs di musim ini.

"Sangat sulit mendeskripsikan apa yang saya rasakan saat ini. Saya sangat senang karena saya tahu tak mudah memenangi penghargaan ini. Terima kasih, Tuhan, karena saya bisa merayakan penghargaan ini bersama rekan-rekan saya, staf, dan juga keluarga saya," kata Moura, yang baru bergabung ke skuat besutan Mauricio Pochettino pada Januari silam.

"Setelah ini, saya harus bekerja keras karena ini baru awal musim. Saya harus melihat ke depan dan bekerja semaksimal mungkin untuk tim ini. Karena saya merasa tim ini sedang berada dalam laju yang positif dan saya yakin musim ini kami akan sukses besar," lanjutnya.

Preview

Dari sebanyak itu gol yang tercipta, lantas mana yang menjadi favorit Moura? Secara mengejutkan, dua gol dalam laga berakhir kemenangan 3-0 atas Manchester United yang digelar di Old Trafford pada pertandingan pekan ketiga Premier League, 28 Agustus, tidak disebutkan duluan.

Itu berarti, satu gol yang Moura sumbangkan dalam laga berakhir kemenangan 3-1 atas Fulham yang digelar di Stadion Wembley, 18 Agustus silam, merupakan gol favoritnya.

"Gol itu spesial karena itulah gol pertama saya di Wembley sekaligus di Premier League. Spesialnya lagi, gol itu terasa tak lazim bagi saya karena tercipta melalui sepakan kaki kiri saya," kenang Moura.