Penyebab Paus Tumbuh Jadi Hewan Raksasa di Bumi

Kita pasti menganggap dinosaurus adalah binatang raksasa yang ada di muka Bumi. Tapi, sebenarnya dinosauris bukan satu-satunya binatang raksasa.

Binatang raksasa yang hingga kini masih ada di Bumi lainnya adalah paus biru. Binatang itu memiliki panjang hingga 30 meter dan beratnya bisa mencapai 200 ton.

Meski terancam punah, tapi masih ada sekitar 25.000 hingga 10.000 paus biru yang berkeliaran di perairan.

Lalu, muncul pertanyaan kenapa paus biru bisa tumbuh menjadi binatang raksasa?

Ada satu teori yang mengatakan paus memiliki ukuran raksasa karena proses adaptasi untuk bertahan dari mega sharks.

Namun, para ilmuwan menemukan 4,5 juta tahun lalu, paus hanya berukuran 10 meter. Kemudian, saat Zaman Es sekitar 4 juta tahun lalu, tubuh paus mulai bertambah besar, dilansir Big Think, Senin (29/5).

Peneliti dari University of Chicago, Stanford University and the Smithsonian’s National Museum of Natural History mempelajari fosil 63 paus yang telah punah. Mereka menemukan perubahan besar pada tubuh paus disebabkan oleh makanan.

"Kita mungkin membayangkan seiring waktu tubuh paus tumbuh secara bertahap. Seolah-olah itu terjadi secara kebetulan," kata Graham Slater salah satu peneliti dari University of Chicago.

"Tapi analisis kami menunjukkan, ketika Zaman Es dan berubah menjadi musim semi dan musim panas, mengakibatkan jumlah nutrisi bertambah, dan memungkinkan lekadakan jumlah krustasea kecil atau ikan krill yang menjadi makanan paus," tambahnya.

Perubahan iklim itu membuat pasokan makanan paus di laut berkurang. Sementara jumlah makanan berlimpah secara musiman di daerah-daerah tertentu.

"Hal itu yang mendorong puas mengkonsumsi dan menyimpanan makanan yang lebih banyak. Dan itu yang membuat tubuhnya menjadi lebih besar. Itu yang disebut evolusi untuk bertahan hidup," ujar Slater

Hasil penelitia tersebut telah dipublikasikan di Jurnal Prosiding Royal Society B.