icon-category Digilife

Perusahaan Bakal Wajibkan Vaksin Bagi Karyawan yang Masuk Kantor

  • 30 Jul 2021 WIB
Bagikan :

Uzone.id - Dua tahun lamanya karyawan di seluruh dunia diwajibkan untuk bekerja dari rumah. Istilah WFH menjadi tak asing lagi. Setelah sekian lama, perusahaan teknologi di dunia mulai berpikir untuk menarik karyawan mereka kembali ke kantor, tapi tentunya sudah divaksin terlebih dahulu.

Aturan ini sejatinya akan diimplementasikan Google dalam waktu dekat. Perusahaan raksasa digital itu akan membuka kantor untuk karyawannya mulai September 2021. Syaratnya, para karyawan yang mau masuk kantor harus sudah divaksin secara penuh atau dua kali penyuntikan.

"Kami harap aturan ini bisa memberikan rasa nyaman karyawan dalam bekerja. Khususnya bagi 135 ribu karyawan kami. Mendapatkan vaksin merupakan hal yang sangat penting saat ini untuk memuat diri sendiri dan komunitas kami sehat," ujar CEO Google Sundar Pichai, dikutip dari Deadline, Jumat, 30 Juli 2021.

Namun sayang, aturan tersebut sepertinya akan diundur kembali. Pasalnya, di Amerika telah beredar kabar jika Covid-19 kembali merajalela karena varian Delta yang menyebar lebih cepat. Google dikabarkan akan memundurkan kewajiban masuk kantor sampai pertengahan Oktober.

Begitu pula halnya dengan Facebook. Karyawan yang ingin masuk ke kampus Facebook harus menunjukkan surat atau sertifikat vaksin. Tak hanya untuk karyawan tapi juga mereka yang ingin sekedar bermain di kampus. Aturan ini akan berlaku saat waktunya tiba, artinya, sampai Covid-19 varian Delta bisa dikendalikan di AS.

Tak hanya Facebook dan Google. Twitter, yang sempat membuka kantor untuk para karyawan di New York dan San Fransisco, pun harus menutup kantor kembali. Mereka juga menunda kebijakan di daerah lain yang membolehkan karyawan untuk masuk kantor.

Microsoft juga sudah mulai memberikan izin bagi karyawannya untuk full masuk kantor, walau saat ini baru dibolehkan masuk setengah hari. CEO Satya Nadella mengaku akan mencari jalan keluar untuk bisa membuka kantor dengan sistem yang fleksibel di tengah pandemi. Mereka juga sedang mempertimbangkan untuk melakukan kombinasi kewajiban vaksin dan tes Covid secara bersamaan.

Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.

Tags : google vaksin covid-19 

Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini