Pilihan Operasi untuk Mengobati Kanker Serviks

Ada banyak pengobatan umum untuk kanker serviks, tergantung pada beberapa faktor, termasuk jenis dan stadium kanker, kemungkinan efek samping, dan preferensi serta kesehatan wanita tersebut secara keseluruhan. Di antaranya, operasi sangat diresepkan oleh dokter.

Ada 3 jenis operasi kanker serviks:

• trakelektomi radikal—serviks, jaringan di sekitarnya dan bagian atas vagina dipotong, tetapi rahim dibiarkan berada tetap di tempatnya
• histerektomi—serviks dan rahim diangkat; tergantung pada stadium kankernya, mungkin juga penting untuk mengangkat ovarium dan tuba falopi
• eksenterasi panggul—operasi besar dimana serviks, vagina, rahim, kandung kemih, ovarium, tuba falopi dan rektum diangkat

Trakelektomi radikal

Trakelektomi radikal biasanya hanya dianjurkan jika kanker serviks ditemukan pada stadium yang sangat dini. Operasi ini biasanya ditawarkan ke wanita yang ingin melindungi potensinya untuk melahirkan anak.

Selama prosedur, dokter bedah akan membuat sejumlah sayatan kecil di perut Anda. Alat yang dirancang khusus akan bergerak ke dalam sayatan dan digunakan untuk mengangkat serviks dan bagian atas vagina Anda. Kelenjar getah bening dari panggul mungkin juga akan dipotong. Rahim Anda kemudian akan disambungkan kembali ke bagian bawah vagina Anda.

Dibandingkan dengan histerektomi atau eksenterasi panggul, manfaat dari jenis operasi ini adalah rahim Anda masih utuh. Ini berarti Anda masih memiliki kemampuan untuk memiliki anak. Namun, penting untuk menyadari bahwa dokter bedah yang menjalankan operasi ini tidak dapat menjamin Anda masih akan dapat memiliki anak.

Jika Anda benar memiliki anak setelah operasi, anak Anda harus dilahirkan melalui operasi caesar. Selain itu, biasanya diresepkan bahwa Anda perlu menunggu selama sekitar 6 sampai 12 bulan untuk memiliki bayi setelah menjalani operasi, sehingga rahim dan vagina Anda memiliki waktu untuk sembuh.

Trakelektomi radikal adalah prosedur yang sangat terampil. Operasi ini hanya tersedia di pusat UK dalam jumlah terbatas, sehingga mungkin tidak tersedia di wilayah Anda dan Anda harus berpergian ke kota lain untuk diobati.

Histerektomi

Histerektomi seringkali diresepkan untuk kanker serviks dini. Operasi ini dapat dianjurkan oleh program radioterapi untuk membantu mencegah kanker kambuh kembali.

Ada dua jenis histerektomi yang diresepkan untuk mengobati kanker serviks:

• histerektomi sederhana—dimana serviks dan rahim diangkat dan, dalam beberapa kasus, ovarium dan tuba falopi juga diangkat; ini hanya sesuai untuk kanker serviks stadium yang sangat dini
• histerektomi radikal—dimana serviks, rahim, jaringan sekitar dan kelenjar getah bening, ovarium dan tuba falopi diangkat semua; ini adalah pilihan favorit dalam kanker serviks stadium lanjut pertama dan beberapa kanker serviks stadium kedua yang dini

Komplikasi jangka pendek dari histerektomi termasuk infeksi, pendarahan, koagulasi, dan kerusakan tidak disengaja pada ureter, kandung kemih atau rektum.

Resiko komplikasi jangka panjangnya kecil, tetapi dapat mengganggu, yaitu:

• resiko bahwa vagina Anda dapat menjadi lebih pendek dan kering, yang membuat seks menyakitkan
• inkontinensi urin
• pembengkakan lengan dan kaki yang disebabkan ileh penumpukan cairan
• usus Anda tersumbat karena penumpukan jaringan parut—ini mungkin diperlukan operasi lanjutan untuk perbaikan

Oleh karena rahim Anda diangkat selama histerektomi, Anda tidak lagi mampu untuk memiliki anak.

Jika ovarium Anda diangkat, ini juga akan memicu menopause jika Anda belum mendapatkannya. Lihat komplikasi kanker serviks untuk informasi lebih ringi mengenai menopause.

Eksenterasi panggul

Eksenterasi panggul adalah operasi besar yang biasanya hanya diresepkan ketika kanker serviks kambuh kembali setelah rangkaian pengobatan sebelumnya yang diyakini berhasil. Operasi ini ditawarkan jika kanker kambuh di panggul, tetapi belum menyebar ke luar daerah ini.

Eksenterasi panggul meliputi dua fase pengobatan:

• kanker diangkat, ditambah dengan kandung kemih, rektum, vagina, dan bagian bawah usus Anda
• dua lubang yang disebut stoma dibuat di perut Anda—lubang ini digunakan untuk membuang air dan kotoran dari tubuh Anda ke dalam koleksi kantong yang disebut kantung kolostomi.

Setelah eksenterasi panggul, vagina Anda dapat dibangun kembali dengan kulit dan jaringan dari bagian tubuh lainnya. Ini berarti Anda dapat melakukan seks setelah prosedur, meskipun mungkin diperlukan beberapa bulan sampai Anda merasa cukup baik untuk melakukannya.

Anda dan dokter harus memilih pengobatan yang sesuai untuk Anda. Pertimbangkan antara manfaat dan resikonya sebelum memutuskan. Anda dapat menanyakannya pada penyedia layanan kesehatan untuk informasi lebih lanjut.