icon-category News

Polisi Buru Perawat Pelaku Pelecehan Seksual di National Hospital

  • 25 Jan 2018 WIB
Bagikan :

Perawat National Hospital Surabaya yang diduga melakukan pelecehan seksual terhadap pasiennya dilaporkan sudah tidak bekerja lagi di rumah sakit tersebut. Pelaku pelecehan berinisial ZA sudah mengundurkan diri pada Rabu (24/1) atau sehari setelah kejadian. 

Saat unit PPA Polrestabes Surabaya mendatangi National Hospital, yang bersangkutan ternyata sudah tidak bekerja lagi di rumah sakit tesebut. 

Kasubnit PPA Polrestabes Surabaya Iptu Harun mengatakan, pihaknya langsung menugaskan personel untuk mencari keberadaan ZA di alamat rumahnya yang tercatat oleh pihak rumah sakit. Namun, saat dikunjungi petugas pelaku ZA sudah pindah rumah.

"Kami cek ke alamat rumahnya ternyata sudah pindah sebulan yang lalu menurut tetangganya," ungkap Harun di National Hospital Surbaya, Kamis (25/1).

Terkait asal pelaku, pihak kepolisian belum dapat memastikan. Harun menambahkan, polisi akan bergerak lebih lanjut untuk mencari jejak pelaku.  

"Sementara itu dulu. Kami tak ingin pelaku melarikan diri lebih jauh. Semoga segera kita interogasi pelaku," tutupnya.

Kejadian ini berawal saat video dugaan pelecehan seksual yang dilakukan seorang perawat laki-laki di National Hospital Surabaya, Jawa Timur, tersebar melalui media sosial hingga WhatsApp group. Awalnya, video terkait pelecehan tersebut diunggah di akun Instagram milik korban. Video menampilkan korban yang berada di atas ranjang dengan tangan masih diinfus.

Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.

Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini