icon-category Auto

Posisi D Saat Mobil Berenti Tidak Merusak Transmisi Matik, Tapi Jangan Dilakukan

  • 17 Sep 2020 WIB
Bagikan :

Uzone.id - Kadang kita bingung saat di lampu merah dan mobil berhenti, tuas transmisi matik harus diposisikan dimana, D atau N atau P sekalian.

Apalagi banyak mitos-mitos yang mengatakan kalau mobil berhenti dan tuas transmisi di posisi D bisa merusak transmisi. Apakah benar seperti itu? Jawabannya adalah tidak.

Ya, ketika mobil berhenti dan tuas transmisi di posisi D pada dasarnya tidak merusak mobil. Tapi baiknya jangan dilakukan, demi alasan keselamatan, bukan kerusakan.

BACA JUGA: Mengenal Daihatsu Taft, Rocky dan Tanto, Produk Berbasis DNGA

Menurut Training Development, Section Head PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Aji Prima Barus Nurcahya, anggapan tersebut kurang benar karena sistem transmisi otomatis bisa menyesuaikan kondisi tersebut.

"Jadi ketika menahan tuas di posisi D, tidak serta merta membuat kerusakan pada sistem transmisi," bilang Aji.

Sebab ketika putaran mesin berkurang, turbin runner tidak akan berputar kencang dan ada sistem yang membuat transmisi mobil aman karena pelumasan terus berjalan.

Namun dengan alasan keselamatan, memang sebaiknya saat mobil berhenti tuas transmisi diposisikan di N dan pedal rem diinjak. Langkah ini untuk meminimalisir mobil ngeloyor ketika lupa menginjak rem.

"Untuk safety, ketika berhenti tuas transmisi harus diposisi netral dan tidak disarankan menggeser ke posisi P, karena itu bakal melewati gigi R dan mobil bisa mundur," tutup Aji.

Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.

Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini