Neymar Kembali Jadi Pahlawan Saat PSG Kalahkan Lyon
Paris Saint Germain (PSG) berhasil mengalahkan tuan rumah Olympique Lyon dalam pertandingan pekan keenam Liga Prancis do Stadion Groupama, Senin (23/9) dini hari WIB. Neymar Jr kembali menjadi pahlawan PSG, dan membawa Le Parisien menang 1-0 atas Lyon.
Sebagai tuan rumah, Lyon memberikan perlawanan sengit kepada PSG. Kedua tim sama-sama tak mampu mengkonversi peluang yang ada di babak pertama dan babak kedua. Gol kemenangan PSG akhirnya lahir pada menit ke-87.
Neymar kali ini sukses melakukan sebuah gerakan tipu ketika dikelilingi empat bek Lyon sebelum melepaskan tembakan yang membuat bola bersarang ke gawang melewati kolong kaki Joachim Anderson ke sudut tiang jauh. Gol itu bak pembuktian bahwa meski ia bersikeras ingin pulang ke Barcelona, Neymar masih punya kemampuan yang nyatanya masih dibutuhkan oleh PSG yang sejauh ini mengantongi enam poin berkat dua golnya dalam dua laga beruntun.
Tendangan Neymar jadi percobaan tembakan ke-21 yang dilepaskan oleh PSG yang juga memiliki tak kurang dari 62 persen penguasaan bola sepanjang laga. Empat menit usai mencetak gol, Neymar ditarik keluar digantikan Layvin Kurzawa sebagai upaya manajer Thomas Tuchel menjaga keunggulan penting PSG.
Lyon nyaris mengubur keunggulan PSG lewat peluang pemungkasnya. Barisan pertahanan PSG berusaha menyapu umpan silang yang datang, namun bola jatuh ke kaki Youssouf Kone di dalam kotak penalti. Kone melepaskan tembakan yang disambut lompatan kiper Keylor Navas, namun bola arahnya melenceng dan PSG sukses memastikan kemenangan 1-0 atas Lyon.
Kemenangan itu memantapkan kembali posisi PSG di puncak klasemen dengan koleksi 15 poin atau unggul tiga poin dari dua tim terdekat yang ada di urutan kedua dan ketiga yakni Angers dan OGC Nice. Sementara Lyon harus rela turun ke peringkat kesembilan dengan mengantongi delapan poin, setelah gagal meraih kemenangan dalam empat pertandingan beruntun.
Susunan pemain:
Olympique Lyon (3-5-2):
Anthony Lopes (GK) Marcelo (Kenny Tete), Joachim Andersen, Jason Denyaer; Leo Dubois, Jeff Reide-Adelaide (Lucas Tousart), Thiago Mendes (Bertrand Traore), Houssem Aouar, Youssouf Kone; Moussa Dembele, Memphis Depay
Pelatih: Sylvinho
Paris Saint-Germain (4-3-3):
Keylor Navas (GK), Thomas Meunier, Thiago Silva, Abdou Diallo, Juan Bernat (Presnel Kimpembe); Ander Herrera (Marco Verratti), Marquinhos, Idrissa Gueye; Angel Di Maria, Eric Maxim Choupo-Moting, Neymar (Layvin Kurzawa)
Pelatih: Thomas Tuchel