PSSI Daftarkan 50 Pemain Timnas Indonesia ke Piala AFF 2018
PSSI bakal mengirim 50 nama pemain Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2018 ke Federasi Sepak bola Asia Tenggara (AFF) pada 8 Oktober.
Piala AFF akan dimulai pada 8 November hingga 15 November 2018. Timnas Indonesia berada dalam Grup B bersama dengan Thailand, Filipina, Singapura, dan Timor Leste.
"Pemanggilan AFF, seluruh klub harus taat kepada apapun yang diputuskan dan dipanggil PSSI. Dari AFF, regulasinya adalah pada 8 Oktober harus masuk 50 nama pemain," kata Sekjen PSSI Ratu Tisha Destria mengabarkan kepada para awak media di Hotel Borobudur (24/9).
"Dan nanti menjadi 23 pemain dilakukan dalam Managers Meeting sebelum kick off dimulai. Jadi semua klub harus taat dan itu sudah PSSI sampaikan dalam evaluasi paruh musim liga Indonesia kemarin," katanya menambahkan.
Tisha mengatakan tidak ada pembatasan pemanggilan pemain dari masing-masing klub. Mengenai pelatih kepala, ia kembali mengingatkan Luis Milla akan tiba di Indonesia pada 9 Oktober.
"Posisinya saat ini [Milla] masih harus menyelesaikan perjanjian administrasi karena tidak mudah untuk membawa tenanga kerja asing masuk kembali ke Indonesia. Luis baru bisa ke sini pada 9 Oktober. PSSI sudah terus dan berkelanjutan untuk mengundang agar [Milla] segera hadir di sini, karena selama ini proses negosiasinya selalu dilakukan via email/telepon," ucap Tisha.
 Preview |
"Harusnya yang bersangkutan sebagai pelamar kerja, segera menyelesaikan kewajibannya yaitu evaluasi (Asian Games). Karena setelah selesai Asian Games, tiga hari kemudian [Milla] kembali ke Spanyol tanpa evaluasi terlebih dahulu dengan PSSI," ucapnya melanjutkan.
PSSI menyampaikan persiapan Timnas Indonesia di Piala AFF tidak akan terganggu dengan peristiwa meninggalnya suporter Persija bernama Haringga Sirla. Hal ini disampaikan Wakil Ketua Umum PSSI Joko Driyono.
PSSI memutuskan menghentikan sementara kompetisi Liga 1 untuk jangka waktu yang tak ditentukan, sampai Komisi Disiplin mengeluarkan keputusan sanksi dari hasil investigasi terhadap kasus tersebut.
"Prioritas tim nasional itu nomor satu, seluruh persiapan tim nasional masih dalam jalur yang benar," ujar dia.
Berita Terkait
Related Article