Punya Banyak Sensor, Yamaha Nmax Turbo Aman Terjang Banjir?
Sensor-sensor di YECVT Nmax Turbo (Foto: Brian)
Uzone.id - Yamaha Nmax Turbo memiliki teknologi Yamaha Electric CVT (YECVT) yang dilengkapi banyak sensor untuk dapat bekerja. Lantas dengan banyaknya sensor tersebut seberapa aman Nmax Turbo bisa melewati banjir?
Tercatat di Yamaha Nmax Turbo memiliki empat komponen baru yakni Transmission Control Unit (TCU), ECVT Motor, Sensor Motor Position (Primary), dan Speed Sensor (Secondary). Sensor-sensor ini bekerja untuk menggerakkan pulley depan untuk memberikan input kepada TCU.Ferry Nurul Fajar selaku Service Education PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing menyebutkan secara umum Nmax Turbo aman melewati banjir. Namun seperti motor lain pada umumnya, tidak disarankan untuk melintasi banjir dan terdapat batasan tertentu.
"Buat motor yang pakai YECVT ataupun yang tidak pakai, kami tidak sarankan lewat banjir. Yang kita sarankan tetap, tidak melebihi setengah roda, atau tidak melebihi lubang knalpot," ujar Ferry di Sentul, Jawa Barat, Kamis (27/6).
Menurutnya jika dua syarat tersebut terpenuhi, maka Yamaha Nmax Turbo masih aman untuk melintasi banjir. Ferry mengatakan untuk sensor sebenarnya tidak perlu khawatir karena setiap soket kelistrikan sudah dilengkapi seal.
"Kalau sensornya ada seal-nya. CVT terendam tidak apa-apa, paling selip. Ke sensor enggak masalah karena kami pakai seal," jelas Ferry.
"Ini (sensor YECVT) kan sama seperti speed sensor di roda, speed sensor bahkan kena hujan segala macam, sama saja," lanjutnya.
Seperti yang sudah diberitakan, YECVT menggantikan fungsi roller yang bekerja secara sentrifugal menggerakan pulley depan. Dengan YECVT, pulley depan digerakkan secara elektrikal lewat TCU yang membaca bukaan throttle atau tuas gas.
Dengan adanya YECVT ini, Yamaha Nmax Turbo bisa memiliki dua mode berkendara yakni T-Mode dan S-Mode. Ditambah lagi dengan fitur Y-Shift yang dapat mengontrol putaran mesin sesuai kebutuhan untuk memberikan tenaga tambahan.
Yamaha mengklaim, perawatan YECVT justru lebih mudah dari CVT konvensional karena tidak perlu melepas pulley depan untuk membersihkan ruang transmisi. Sementara untuk melepas pulley depan, membutuhkan alat khusus agar grease dari YECVT tidak bocor dan habis.