Rayuan ala Netflix dan Spotify Agar Gak Ditinggal Subscriber

Uzone.id - Spotify dan Netflix adalah dua platform berbayar yang cukup berkuasa di layanan masing-masing, Spotify di layanan streaming musik dan Netflix di layanan streaming video.

Nah, berhubung saat ini sudah banyak platform pesaing, Netflix dan Spotify tentunya tak ingin kehilangan pengguna mereka, apalagi dengan alasan hijrah ke platform sebelah.

Maka dari itu, keduanya (bahkan semua platform berbayar) akan melakukan berbagai cara agar tetap mempertahankan subscriber mereka, termasuk merayu kembali para subscriber yang memilih untuk stop layanan karena memilih platform lain.

Salah satu yang dilakukan Spotify adalah memberikan playlist spesial sebagai tanda perpisahan (dan rayuan) agar tetap berlangganan, layaknya seseorang yang merayu lewat kumpulan judul lagu yang disusun menjadi sebuah kalimat, Spotify pun melakukan hal yang sama.

Baca juga: Serba-Serbi Prambanan Jazz Festival 2022, Dari Hybrid sampai NFT

Hal ini ramai dibicarakan di Twitter lewat akun @chxrrygrande yang hendak pindah haluan ke layanan musik lainnya.

“Spotify, (hubungan) kita gak sedalam itu…” tulisnya sambil membagikan dua tangkapan layar berisi alasan berhenti berlangganan dan playlist yang dipersembahkan Spotify.

spotify it’s never that deep… pic.twitter.com/aPlrscvsfm

— jordyn ᴹ♚ᴶ ﾒ???? (@chxrrygrande) July 4, 2022

Playlist tersebut berjudul ‘Goodbye for Now’ lengkap dengan emoji sedih dan berisi sekitar 9 lagu.

“If you leave us now, you’ll take away the biggest part of us,” isi pesan dari playlist tersebut.

Ini jadi cara khas bagi pengguna yang juga dipakai si pemilik platform untuk mengutarakan perasaan mereka. Dalam hal ini, Spotify melakukannya ketika ada seseorang yang ingin berpisah dengan alasan telah menemukan service audio dan musik yang lebih disukai.

Baca juga: China Ketar-Ketir, Hacker Klaim Bobol 1 Miliar Data Warganya

Selain Spotify, ada juga Netflix yang melakukan hal yang sama. Bedanya, Netflix merayu pengguna dengan cara membagikan rekomendasi tayangan yang ada di platform tersebut. Sama seperti Spotify, Netflix juga tak lupa menggunakan emoji sedih dan nada memohon.

“:’( kathya, beri kami kesempatan yang lain ya? Kami punya ribuan acara tv dan film yang baru, lho,” rayu Netflix.

Selain itu, Netflix juga membagikan 3 alasan kenapa si pengguna harus balikan lagi dengan platform mereka.

Its giving netflix pic.twitter.com/fhMb16aUbb

— ❥ (@kathaneth) July 5, 2022

Tentu dua platform ini jadi bahan perbincangan warganet, ada yang bilang kalau Spotify dan Netflix ini clingy alias terlalu manja, mirip dengan mantan yang suka gaslighting, ada juga yang bilang kalau ini adalah hal yang lucu.

this is so cute too me idk

— ❝ ｔ❞ (@ghostinbIood) July 4, 2022

Spotify dan Netflix memang jadi dua dari banyaknya platform yang kini sedang kesulitan menghadapi krisis global. Netflix sempat kehilangan 200 ribu subscriber-nya di awal 2022 dan kabarnya akan terus berlanjut ke kuartal selanjutnya.

Begitupun Spotify yang kini sedang memutar otak dan melakukan pencegahan agar terhindar dari resesi ekonomi dengan cara memperlambat perekrutan karyawan baru hingga 25 persen.