Risiko Sering Pakai Kuteks yang Perlu Diketahui
Punya kuku bersih dan terawat memang penting bagi kesehatan. Apalagi, kalo kukusnya punya hiasan warna-warni cantik dari kuteks kesayangan.
Bahkan, kuku cantik ala nail art sekarang udah jadi aksesori pelengkap gaya yang bisa dipadu padan sama outfit. Makin cocok kuteks sama baju yang dipakai, penampilan kamu nggak cuma tambah cantik, tapi juga enak dipandang.
Tapi, penampilan cantik nggak semuanya bagus buat kesehatan. Apalagi kalau kuteks yang kamu pakai mengandung bahan kimia yang kurang bagus buat tubuh kamu. Apalagi kaya penelitian yang dilakukan oleh Duke University, bahan kimia di kuteks ada yang bisa mengacaukan hormon.
Bahan kimia yang bisa ganggu hormon ini namanya triphenyl phosphate atau TPHP. Makin banyak yang terserap sama tubuh, jangan heran kalau berat badan kamu gampang naik.
Menurut penelitian ini juga, sebagian besar kuteks menggunakan bahan kimia ini biar awet lengket di kuku. Dari 3.000 jenis kuteks yang diteliti, ternyata 40% mengandung triphenyl phosphate. Walau nggak disebutin merek apa aja mengandung bahan kimia ini, nggak ada salahnya kamu mulai hati-hati kalau beli.
Mau tampil cantik dengan kuteks di kuku sebenarnya boleh-boleh aja. Syaratnya jangan terlalu sering dan jangan terlalu banyak yang ditempel di kuku. Syukur-syukur kamu lebih teliti waktu beli biar dapetin kuteks yang nggak ada triphenyl phosphate-nya.
Artikel Terkait:
- Selain Asik, Ini Yang Buat Kamu Suka Lagu Galau
- Kenapa Bungkus Keripik Isinya Angin, Ya?
- Suka Lihat Wajah Serem? Kenali Gejala Pareidolia
Posting Ini Risiko Sering Pakai Kuteks yang Perlu Kamu Tahu ditampilkan lebih awal di gregetan.