Saksi Kepolisian Benarkan Seungri Menyediakan Jasa Prostitusi

Selain mengungkap perkembangan kasus penggelapan dana kelab Monkey Museum, dalam jumpa pers yang digelar pada Senin (01/4), Komisaris Won Kyung Hwan dari Badan Kepolisian Metropolitan Seoul juga memberi informasi terkini mengenai kasus dugaan penyedia jasa prostitusi yang dilakukan oleh Seungri.

Menurut Won Kyung Hwan, polisi telah mendapatkan kesaksian yang membenarkan bahwa Seungri telah menjalankan praktik perantara jasa prostitusi. “Kami telah mengonfirmasi sebagian dugaan praktik perantara prostitusi (yang dilakukan Seungri). Setelah (melakukan konfirmasi), kami menyelidiki beberapa orang yang berhubungan dengan tuduhan tersebut selama dua minggu, dan empat hingga lima dari mereka adalah perempuan. Kami juga telah mendapatkan kesaksian tentang (Seungri) menyediakan layanan prostitusi,” ungkap Won Kyung Hwan.

Saat ini polisi masih memeriksa untuk memastikan apakah Seungri menjadi perantara prostitusi dengan imbalan dana investasi, lokasi di mana pelacuran terjadi, dan apakah Seungri benar memberi perintah untuk menyediakan jasa prostitusi atau tidak.

Polisi juga sudah selesai membandingkan dan menganalisis pesan-pesan dari grup obrolan Kakaotalk yang kini disebut sebagai “chatroom grup Seungri” dan dokumen-dokumen yang mereka terima dari Komisi Antikorupsi dan Hak Sipil sehingga mereka dapat memeriksa keaslian pesan tersebut.

Tuduhan bahwa Suengri melakukan praktik perantara jasa prostitusi pertama kali muncul lewat laporan berita eksklusif oleh SBS funE pada tanggal 26 Februari, di mana outlet berita tersebut mengungkapkan pesan teks yang berisi bukti Seungri memerintahkan karyawan Club Arena untuk membawa pelacur untuk investor asing pada Desember 2015.

(riz/bin)