Saldo Tiba-Tiba Terpotong, Nasabah Jenius Protes di Twitter

Foto: Dok. Jenius

Hal ini bermula saat nasabah menemukan adanya pemotongan biaya sebesar USD1 atau sekitar Rp14,759 dengan keterangan pembayaran layanan Amazon Web.

Dari keterangan yang disampaikan oleh pengguna Jenius, mereka sama sekali tidak pernah menggunakan layanan Amazon tersebut.

“Jenius berulah lagi, banyak user mengaku kena charge Amazon Web Service sebesar USD1 padahal tidak pernah menggunakan layanannya.” tulis salah satu pengguna lewat akun @txtdarionlsh**.

Jenius berulah lagi, banyak user mengaku kena charge amazon web service sebesar 1 USD padahal tidak pernah menggunakan layanannya. Report ke cs @JeniusConnect malah disuruh blokir permanen dan menyiapkan dana 50k untuk penggantian kartu.

Siapa yang kebobolan siapa yang bayar? ???? pic.twitter.com/aQMOgoQCwI

— TXT OLCOP (@txtdarionlshop) November 9, 2021

Dari cuitan ini, beberapa pengguna lain juga mengalami hal yang sama. Saldo mereka tiba-tiba menghilang dengan keterangan yang sama, padahal tidak pernah menggunakan layanan tersebut.

“Kirain kemarin w doang yg kebobolan. Ternyata banyak........ emang nyebelin bgt sih udah kebobolan disuruh ganti kartu, kena charge 50rb.” tulis pengguna yang lain.

Dari keterangan para nasabah, pihak Jenius menyarankan untuk memblokir permanen kartu dan menyiapkan dana sebesar Rp50 ribu untuk biaya penggantian kartu.

pic.twitter.com/orm7yUnoJ4

— TXT OLCOP (@txtdarionlshop) November 9, 2021

Pihak jenius pun menanggapi isu tersebut dengan merespon keluhan dari netizen lewat akunnya @jeniushelp dan @JeniusConnect.

“Hi, segera blokir Kartu Debit Visa Jenius milikmu, ya. Jangan khawatir, jika terbukti transaksi tersebut tidak terotorisasi olehmu, maka biaya penggantian kartu dan pendebitan dana tersebut akan sepenuhnya ditanggung oleh Jenius dalam bentuk pengembalian dana,” tulis akun @JeniusConnect.

Pihak Jenius juga akan segera menghubungi nasabah pada jam kerja untuk memberikan informasi lebih lanjut.

Hi, segera blokir Kartu Debit Visa Jenius milikmu, ya. Jangan khawatir, jika terbukti transaksi tersebut tidak terotorisasi olehmu, maka biaya penggantian kartu dan pendebitan dana tersebut akan sepenuhnya ditanggung oleh Jenius dalam bentuk pengembalian dana. (1/2)

— Jenius Connect (@JeniusConnect) November 9, 2021

Karena adanya masalah tersebut, pengguna aplikasi Jenius berencana untuk menutup akun dan berpindah ke aplikasi lain yang mereka anggap lebih aman.

“Abis baca ini dan baca reply, auto mindahin semua saldonya ke bank utama wkwkwk serem bgt. Rekomendasi dong yang fungsinya mirip jenius, BCA bisa ga si debitnya dipake visa kaya cc?,” tulis salah satu pengguna.

“auto pindah bank lain. sumpah jenius jelek banget.. KECEWA SIHH.. masa kena hack amazon.. untung aja cuman USD1 ga kyk yg lain ratusan sampai jutaan ribu,”

Kasus ini bukan kali pertama bagi Jenius, beberapa waktu lalu Jenius sempat ramai dibicarakan karena adanya kasus penipuan yang mengatasnamakan Bank yang menghilangkan dana nasabah hingga ratusan juta.

Hingga saat ini, pihak Jenius belum memberikan keterangan terkait masalah pemotongan biaya AWS (Amazon Web Service) secara sepihak yang menimpa penggunanya.