Sebelum Turunkan Berat Badan, Pikirkan Tiga Hal Ini

Preview

gregetan.com18 January 2017

Nggak ada angin atau hujan, tiba-tiba pacar minta kamu menurunkan berat bada. Mendengar permintaan yang kayak gitu, kamu mulai kepikiran hal-hal nggak enak. Jangan-jangan, dia memang nggak suka bentuk tubuh yang kayak gini, lagi!

Walau awalnya bete karena mengira dia nggak nerima kamu apa adanya, lama-lama permintaan itu jadi kepikiran juga. Ya, siapa sih yang nggak pengen punya berat badan ideal?

Selain lebih sehat, punya berat badan yang sesuai juga bikin kamu kelihatan lebih cakep dan percaya diri meningkat. Tapi, sebelum menuruti permintaan pacar buat menurunkan berat badan, jawab dulu pertanyaan ini, yuk!

Kenapa, ya?
Nggak mungkin kan pacar kamu cuma iseng bilang aja? Kadang, apa yang diminta pacar pasti ada maksudnya. Kalau tujuannya emang karena berat kamu mengkhawatirkan dan bikin pola makan jadi nggak sehat, nggak ada salahnya diikuti. Tapi, kalau cuma buat kepentingan dia sendiri, kamu tetap harus pikir-pikir lagi, ya!

Nyaman nggak, sih?
Ini penting, nih! Tubuh kamu adalah milik kamu. Jadi, kamu yang akan merasakannya, bukan sang pacar. So, kalau kamu aja nggak nyaman dengan perubahan tubuh jadi menggemuk atau mengurus, lebih baik apa adanya aja. Jangan sampai diet ketat demi pacar bikin kamu jadi lemas dan nggak bertenaga atau justru bikin kamu mati-matian makan banyak.

Dia bantuin nggak?
Minta sesuatu dari pacar tanpa ikut bantu? Duh, jangan mau! Walau dalam hati mengubah berat badan ideal demi kepentingan sendiri, dia juga harusnya dukung, dong! Misalnya, kalau kamu akhirnya berusaha gemuk, dia ajak kamu ke tempat-tempat makan. Sebaliknya, kalau pengen agak kurus, seenggaknya menemani kalau kamu mau lari pagi, lah!

Bersyukur punya berat badan yang sekarang ini memang perlu. Tapi, nggak ada salahnya kalau cara bersyukurnya dengan tetap sehat, kan? Lagipula, kalau jadi lebih kece, siapa tahu pacar jadi tambah sayang, kan? (cys)