Selain Pemilu 2024, Anggaran Rp700 M BSSN Dipakai Buat Apa Saja?
Uzone.id – Menjelang pelaksanaan Pemilu 2024, semua pihak termasuk pemerintah mulai berbenah dan mempersiapkan berbagai faktor agar pelaksanaan berjalan dengan lancar.
BSSN menjadi salah satu lembaga yang ikut turun tangan dalam mempersiapkan Pemilu 2024 dalam hal keamanan di ruang digital, termasuk dalam mempersiapkan ruang digital akan adanya kemungkinan serangan siber hingga kebocoran data terkait pemilihan umum.
Adanya pesta demokrasi ini memberikan tugas lebih kepada BSSN sehingga anggaran yang diajukan untuk tahun 2024 pun dinaikkan oleh pemerintah.
Ariandi Putra selaku Juru Bicara BSSN mengatakan kalau anggaran BSSN di tahun 2024 nanti mencapai kurang lebih Rp700 miliar, yang mana dana ini akan digunakan untuk berbagai tujuan yang sudah direncanakan.
“Kalau kita berbicara tahun depan itu ada Pemilu 2024 dan pasti butuh melakukan proses pengamanan yang juga cukup kompleks. Artinya, kita juga butuh anggaran tambahan. Di rapat DPR juga kita sampaikan bahwa ada pengajuan tambahan dan pengamanan untuk Pemilu 2024 itu salah satunya,” ujar Ariandi dalam acara Uzone Talks, Kamis, (21/09).
Dari informasi sebelumnya, BSSN sendiri telah menerima anggaran pengamanan siber dan sandi untuk Pemilu 2024 sebesar Rp206 miliar, yang mana ini digunakan agar kebocoran sekaligus manipulasi data tidak terjadi.
Diakui oleh Ariandi kalau proses dan upaya-upaya yang dilakukan oleh BSSN dalam mengamankan dunia siber Indonesia dilakukan sesuai jumlah anggaran yang diberikan.
“Berbicara ideal, tentu kita melihat apa yang menjadi fokus utama, kalau BSSN mengajukan anggaran dan keluarnya Rp700 miliar, maka kami akan melakukan berbagai upaya dari Rp700 miliar itu. Mudah-mudahan, ideal ini muncul dalam setiap apa yang kita lakukan sesuai dengan yang kita cairkan,” tambahnya.
Namun kembali lagi, kalau tidak semua program dan rencana bisa dilakukan saat itu juga sehingga mereka akan memilih program yang lebih diprioritaskan. Selanjutnya, program dan rencana lainnya akan masuk dalam daftar tunggu di tahun selanjutnya.
Untuk tahun 2024 sendiri, BSSN pun memprioritaskan Pemilu 2024 sebagai salah satu program di tahun depan.
“Semenjak awal tahun, kami sudah membentuk Satgas Pemilu 2024 dan instansi yang paling sering dikunjungi BSSN adalah KPU untuk mengamankan pemilu berjalan dengan lancar, tidak terjadi kisruh dan lainnya. Jadi, BSSN sesuai dengan tugas dan fungsinya mengamankan ruang elektronik,” tambah Ariandi.
Selain untuk Pemilu 2024, Ariandi juga mengungkapkan kalau anggaran ini digunakan untuk merealisasikan rencana di tahun sebelumnya yang belum terwujud. Salah satunya adalah untuk memenuhi amanat RPJMN 2020-2024 dalam membentuk C-SIRT atau Computer Security Incident Response Team.
Sebagai informasi, RPJMN (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional) ini merupakan penjabaran atas visi, misi dan program prioritas Presiden dan Wakil Presiden.
Related Article