Selamat Datang Binguo EV, Mobil Listrik Kedua Wuling Resmi Diluncurkan
Uzone.id - Setelah lama dinanti, Wuling akhirnya resmi meluncurkan mobil listrik keduanya di Tanah Air, Binguo EV. Meskipun harga jualnya belum resmi dirilis, namun Wuling sudah mempersilakan konsumen yang ingin melakukan pemesanan.
Selain tampilannya yang imut, Wuling Binguo juga punya nama yang unik. Sebelumnya, mobil ini sempat disebut sebagai Binggo, kemudian Bingo dan terakhir nama resminya untuk pasar Indonesia adalah Binguo. Binguo memiliki arti keberagaman dan keberhasilan dan ekspresi kegembiraan kalau dari bahasa Inggris.
"Pelafalnnya tetap Binggo dalam bahasa China. Desain eksterior menggabungkan estika yang ikonik dan klasik lampu led garis bodi dinamis, interior menawarkan kabin yang luas memberikan kenyamaan ekstra bagi pengemudi," ujar Brand and Marketing Direktur Wuling Motors, Dian Asmahani
Binguo EV menggunakan platform GSEV (Global Small Electric Vehicle), serupa dengan Air ev. Tapi secara spesifikasi, dan dimensi berbeda. Desain mobil listrik terbaru berlogo lima berlian itu mengedepankan unsur klasik yang serba membulat.
Secara total panjang mobil pelapa seterum itu 3.950 mili meter, lebar 1.708 mm, tinggi 1.580 mm, dan jarak poros roda depan ke belakang 2.560 mm. Untuk sektor kaki-kaki, suspensi depan Macpherson, belakang torsion beam, ukuran roda 15 inci dibalut ban 185/69.
Binguo EV hadir dalam dua varian untuk tipe terendah dibekali baterai 31,9 kWh dengan jarak tempuh 333 kilometer, sedangkan tipe tertinggi 37,9 kWh sehingga bisa menjelah sejauh 410 km. Motor listriknya bertenaga 50 kW atau setara 67,05 Hp.
"Baterai Wuling Binguo sudah tersertifikasi IP67 jadi sudah terjamin keamanannya, dan tidak pernah terjadi insiden terbakar. Sebelumnya mobil ini sudah terjual 1,6 juta unit secara global," tuturnya.
"Kami memberikan spesial prebook untuk tipe 410 km akan mendapatkan waranty power baterai, drive motor, dan motor kontrol unit. Mendapatkan charging station AC, aksesori. Untuk 1.000 konsumen pertama dapat voucher listrik Rp4 juta," tutup Dian.
Related Article