Sponsored
Home
/
Entertainment

Selena Gomez Curhat Pengalaman Melawan Penyakit Lupus

Selena Gomez Curhat Pengalaman Melawan Penyakit Lupus
Preview
Endro Priherdityo22 November 2017
Bagikan :

Selena Gomez telah lama diketahui menderita penyakit Lupus yang juga membuat ia harus menjalani transplantasi ginjal. Baru-baru ini Gomez mengungkapkan pengaruh Lupus atas hidupnya selain harus menjalani serangkaian pengobatan.

Dalam pertemuan Lupus Research Alliance's Breaking Through Gala di New York City pada Senin (20/11) malam, satu hari usai American Music Awards, Gomez menyebut momen ketika divonis lupus tak akan terlupa.

"Saya amat merasa terhormat bisa berada di sini bersama kalian," kata Gomez di atas panggung ketika ia diminta untuk memberikan sambutan.

"Seperti yang sudah banyak kalian tahu maupun yang belum, saya didiagnosis menderita Lupus lima atau enam tahun yang lalu," lanjutya.


Selena mengatakan ia berjuang sendiri untuk mencari pengobatan dan meningkatkan kesadaran dan kepahaman menjalani hidup dengan penyakit tersebut.

"Saya juga ingin yang lain tahu mengapa penelitian amat penting dan mengapa kita harus mendukung para peneliti yang membawakan semua harapan akan penemuan [penyembuhan] baru," kata Gomez.

Gomez yang mengidap Lupus nefritis atau komplikasi paling serius dari penyakit Lupus ini mengaku bahwa dokter yang menanganinya telah memberikan peringatan bahwa pelantun Wolves itu akan membutuhkan transplantasi ginjal.

"Mungkin saja saat itu saya belum benar-benar memahami apa maksud dokter kala itu, sehingga saya sampai pada suatu titik mengira itu semua soal hidup dan mati," kata Gomez.

"Bersyukurnya, satu dari sahabat saya memberikan ginjalnya dan itu adalah hadiah yang amat berharga. Dan saya merasa cukup sehat saat ini," lanjutnya.

Pada dua bulan lalu, Gomez menjalani transplantasi ginjal usai Francia Raisa memberikan salah satu ginjalnya kepada musisi tersebut.

Dengan kondisi ginjal yang baru kini, Selena menyebut kesempatan untuk penyakit Lupus kembali menyerangnya tinggal tiga hingga lima persen.

Selena pun mengaku penyakit Lupusnya telah hilang dan ia merasakan adanya peningkatan akan tekanan darah dan energi dalam tubuhnya.


Selena sadar tak semua penderita Lupus memiliki kesempatan yang sama untuk menjalani transplantasi organ. Sehingga, ia mendorong adanya penemuan alternatif pengobatan lain.

Namun yang terpenting, Selena berharap semua wanita dapat sadar akan pentingnya memahami penyakit autoimun tersebut.

"Saya ingin melihat suatu hari semua wanita muda dapat mewujudkan semua mimpi hidup mereka tanpa Lupus," kata Selena. "Tidak ada dari kalian semua yang sendirian, terutama para wanita muda yang tumbuh bersama saya dan saya dengar banyak kisahnya."

Berita Terkait

populerRelated Article