Serba Upgrade di Vivo V40: Kamera Spesial, Harga Termurah Rp6 Jutaan
Uzone.id - Akhirnya, teknologi kamera dari Zeiss ada juga pada V Series varian reguler, dan Vivo V40 jadi produk pertama yang mengadopsinya. Banyak ubahan yang terjadi pada Vivo V40, bukan saja soal desain dan spesifikasi kameranya, harga ponsel ini pun naik dari seri sebelumnya.
Kamera masih jadi kelebihan utama dari Vivo V40. Konfigurasinya memang masih serupa dari Vivo V30, sepasang kamera 50 MP di belakang dan satu kamera 50 MP di depan. Kamera utamanya diberikan optical image stabilization (OIS) biar perekaman video atau pemotretan malah jadi lebih stabil. Lalu, apa spesialnya?Jawabannya, Zeiss. Untuk kali pertama, V number series versi reguler didukung oleh teknologi Zeiss. Sebelumnya, teknologi kamera ini dihadirkan Vivo pada seri high-end dan flagship, seperti Vivo V30 Pro hingga X100 Series ataupun X Fold3 Pro.
“Ada Biotar yang memberikan efek bokeh berputar, ada Sonnar, Planar, Cinematic, dan lainnya. Semua gaya lensa Zeiss ini bisa didapatkan pada Vivo V40," ujar Product Manager Vivo Indonesia, Fandy Tanjaya, dalam peluncuran Vivo V40 di Jakarta, Kamis (5/6).
Teknologi Zeiss bisa dirasakan pada pengaturan warna di bagian kamera. Banyak filter eksklusif dari Zeiss juga yang bisa diadopsi untuk pemotretan, dari Biotar, Sonnar, Planar, dan sebagainya.
Bukan cuma Zeiss, Vivo masih menyematkan Aura Light pada Vivo V40. Inovasi ini terus dipertahankan, memungkinkan pengguna untuk mengambil foto portrait dengan variasi warna berbeda yang sesuai keinginan mereka.
Bicara spesifikasi, kurang lebih sama. Bagian layar masih menggunakan panel AMOLED seluas 6,78 inci beresolusi 1.260 x 2.800 piksel yang mendukung refresh rate 120Hz. Sertifikasi HDR10+ juga sudah dikantongi, memastikan pengguna bisa nonton konten beresolusi tinggi dengan mode HDR yang aktif.
Peningkatan pada layar adalah tingkat kecerahannya yang menjadi 4.500 nits pada peak mode, jauh lebih tinggi dari sebelumnya yang ‘hanya’ 2.800 nits.
Yang dibuat berbeda adalah ketangguhan perangkat. Selain dibuat cantik desainnya, VIvo V40 punya sasis dan bodi yang kuat karena sudah mengantongi rating IP68 dan IP69.
IP68 berarti produk ini bisa dibawa berenang hingga kedalaman 1,5 meter selama 30 menit, sedangkan IP69 adalah tingkat perlindungan tertinggi terhadap benda padat dan cair.
“Vivo hadir dengan IP68 dan IP69. IP68 artinya ponsel dapat bekerja di dalam air dengan normal, IP69 berarti ponsel sanggup menahan tekanan air water jet dan suhu sampai 80 derajat Celcius,” jelas Fandy.
Soal dapur pacu, Vivo V40 ditenagai Snapdragon 7 Gen 3. Prosesor ini sebenarnya sejenis dengan Vivo V30. Namun, Vivo bekali ponsel barunya dengan baterai yang lebih besar menjadi 5.500 mAh, kapasitas yang jumbo untuk sebuah smartphone yang terbilang tipis.
Pengisian dayanya masih FlashCharge 80W, dan pengguna pun tetap mendapatkan kabel dan adaptor charger dalam paket pembelian.
“Vivo V40 punya ketebalan 7,58 mm yang tipis, tapi memiliki kapasitas baterai yang besar dengan fast charging cepat,” klaim Fandy.
Ponsel ini berjalan di Funtouch OS 14 berbasis Android 14 yang mendapat jaminan update OS sampai Android 17 serta security patch 4 tahun ke depan.
Harga dan ketersediaan
Vivo V40 tersedia dalam tiga opsi warna, Platinum SIlver dan Chrome Purple dengan tekstur matte yang halus, serta Ceramic Peach yang tampilkan warna pink glossy.
Ada beberapa varian yang dijual Vivo di Indonesia, berikut rincian harga Vivo V40:
- 8/256 GB dijual Rp6.499.000 (pre-order eksklusif online)
- 12/256 GB dijual Rp6.999.000
- 12/512 GB dijual Rp7.999.000 (pre-order eksklusif di Erafone)
Harga ini jelas lebih mahal dari sebelumnya. Info saja, Vivo V30 dengan varian 8/256 GB dijual Rp5.999.000 dan 12/512 GB dibanderol Rp6.999.000 saat peluncuran perdananya.