icon-category Food

Setelah Tren Ngopi, Apakah Bakal Ada Tren Ngeteh?

  • 09 Mar 2018 WIB
Bagikan :

Selain kedai kopi yang menjamur di sudut-sudut kota, beberapa tea house saat ini juga mulai bermunculan, sehingga patut dipertanyakan apakah bakal ada tren ngeteh yang menggeser tren ngopi saat ini?

Disampaikan pengamat kuliner Gupta Sitorus yang sekaligus menjabat sebagai editor Majalan Kenduri, kemunculan tea house ini tak lain mengincar generasi milenial yang mulai beralih ke makanan dan minuman yang lebih sehat. Bahkan banyak yang menyebut bahwa 'tea become the new coffee'.

"Dua sampai tiga tahun ke belakang banyak tea house di Indonesia. Ini adalah dampak dari perubahan gaya hidup yang dialami kaum milenial," kata Gupta di sela-sela peluncuran Teh Dalam Kemasan 'Caaya' yang dihelat Danone AQUA di Jakarta, belum lama ini.

Milenial sendiri, kata Gupta, merupakan generasi yang paling peduli dengan lingkungan dan kesehatan. Hal ini turut berdampak pada sektor hiburan malam yang selama dua hingga tiga tahun terakhir banyak bar dan klub malam yang tutup.

"Karena milenial sekarang lebih senang nongkrong, baik dengan keluarga atau teman, untuk sekedar ngopi atau ngeteh," tambah dia.

Kegemaran akan teh tersebut tak terlepas dari globalisasi yang melanda dunia. Harga teh, kata Gupta, semakin murah dan memiliki banyak varian, seperti hadirnya teh dengan citarasa bunga tertentu.

Ia pun mengimbau para industri kuliner yang menargetkan generasi milenial untuk tak bosan berinovasi dengan rasa. Pasalnya generasi milenial di Indonesia cenderung suka mencoba hal-hal baru.

"Orang Indonesia paling respek sama rasa, karena kita dari lahir sudah dikenalkan dengan berbagai macam rasa makanan dan minuman. Jadi cenderung tidak suka yang monoton," tandasnya.

 

 

Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.

Tags : Minum Teh Kopi 

Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini