icon-category Digilife

Setengah Juta Video Hoaks Soal Covid-19 Dihapus oleh YouTube

  • 28 Jan 2021 WIB
Bagikan :

Ilustrasi (Foto: Unsplash)

Uzone.id - CEO YouTube Susan Wojcicki mengungkapkan bahwa sejak Februari 2020 perusahaannya telah menghapus lebih dari setengah juta video hoaks mengenai Covid-19.Langkah ini diambil setelah YouTube berada dibawah pengawasan terkait konten hoaks.

Layanan milik Google ini akan melarang segala bentuk konten yang menyebarkan informasi sesat tentang perawatan dan pencegahan Covid-19.

Baca juga: YouTube Habiskan Rp 423 T untuk Konten Kreator

YouTube juga telah memperbarui kebijakannya dan berjanji untuk memblokir segala informasi hoaks yang bertentangan dengan kesepakatan para ahli kesehatan WHO maupun otoritas kesehatan setempat.

Termasuk informasi palsu jika vaksin mengandung microchips yang dipasang di tubuh dan menyebabkan infertilitas.

“Ini merupakan prioritas kami untuk terus meningkatkan pendekatan dan bertanggung jawab agar para pengguna dapat menemukan informasi yang kredibel di platform kali.” tulis Wojcicki dalam suratnya bagi para kreator YouTube, dikutip dari CNET, Kamis (28/1).

Baca juga: Kisah YouTuber Gaming yang Tersandung Narkoba

Langkah tegas ini bukanlah yang pertama bagi YouTube. Sebelumnya, YouTube juga meningkatkan kebijakan platformnya menyusul diadakannya pemilihan Presiden di AS, guna menghapus segala informasi palsu mengenai pemilu AS.

Tak hanya YouTube, Anggota parlemen juga menekan semua perusahaan teknologi untuk mencegah penyebaran informasi sesat soal vaksin secara lebih umum.

Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.

Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini