Startup Perikanan eFishery Resmi Menyandang Status Unicorn
Ilustrasi foto: farzand01/Shutterstock
Uzone.id – Di tengah ramainya startup-startup yang melakukan efisiensi hingga tak sedikit yang gulung tikar, Indonesia menambah satu lagi startup unicorn.
Startup perikanan eFishery menjadi startup selanjutnya yang masuk dalam daftar unicorn di Indonesia setelah mendapat pendanaan baru di putaran seri D sebesar USD108 juta atau Rp1,6 triliun.Melansir dari Dealstreet Asia, Jumat, (26/05), putaran pendanaan ini dipimpin oleh G42 Global Expansion Fund (42XFund) yang berbasis di Uni Emirat Arab.
42XFund berkontribusi sebesar USD100 juta dalam putaran ini, disusul oleh Softbank Vision Fund II yang mengucurkan dana sebesar USD5 juta. Sementara itu, Northstar Group menyumbang dana sebesar USD3 juta dalam putaran ini.
eFishery hingga saat ini diketahui memiliki valuasi lebih dari USD1,3 miliar dan menjadi unicorn pertama untuk startup yang bergerak di industri perikanan.
Sementara itu, startup asal Bandung ini didirikan pada tahun 2013 lalu dan memiliki sumber pendapatan dari berbagai layanannya.
Mulai dari eFishery Mall (tempat penjualan pakan ikan dan udang), eFishery Fresh (platform penjualan ikan dan udang segar ke pelanggan B2B) dan Kabayan (program paylater untuk nelayan).
Dengan naiknya status eFishery menjadi unicorn, Indonesia saat ini memiliki 15 startup unicorn, menyusul Gojek, Tokopedia, Grab, Lazada, Garena, Traveloka, Bukalapak dan lainnya.