icon-category Technology

Strategi Ponsel Honor Mencengkram Dunia

  • 26 Mar 2018 WIB
Bagikan :

Uzone.id - Semakin tingginya kaum remaja yang menggunakan internet tak terbantahkan lagi sebagai sumur emas di era digital.

Dari semua teknologi digital yang berorientasi pada konsumen, industri telepon pintar adalah salah satu medan pertempuran utama bagi kaum usia 18 hingga 34 tahun.

Honor, merek smartphone yang awalnya didirikan oleh Huawei Consumer Business Group pada tahun 2013, dikembangkan untuk merebut dan memenuhi permintaan besar dari penduduk asli digital itu.

Di China, nama Honor memang termasuk mentereng. (Baca: Kesuksesan Honor di China)

Di luar China, Honor tampaknya telah menginjakkan kaki di berbagai daerah maju di depan saingan utamanya, termasuk Eropa Barat, Rusia, dan Amerika Utara.

Selain itu, riset pasar GfK terbaru mengungkapkan bahwa jumlah pendapatan dan volume penjualan Honor di Rusia termasuk di antara tiga pemain merek teratas, tepat di belakang Samsung.

Produk berkinerja tinggi dan dipersonalisasi, aksesibilitas tak tertandingi

Menurut George Zhao, Presiden Kehormatan Honor, semua produk yang dibuat oleh Honor adalah pelopor dalam tiga bidang utama: penawaran teknologi baru, estetika, dan aksesibilitas bagi generasi muda.

“Kami mulai mengeksplorasi kemungkinan penerapan kecerdasan buatan ke smartphone beberapa waktu lalu,” sebut Zhao.

“Kami kemudian membawa upaya penelitian kami ke pasar tahun lalu  dengan menggabungkan kecerdasan buatan yang dirancang untuk memahami dan menganalisis data pengguna untuk menyediakan fitur interaktif yang cerdas, ”kata Zhao.

“Ini adalah contoh yang bagus dari komitmen Honor untuk menjelajahi bidang teknologi yang lebih jauh,” tandasnya.

Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.

Tags : honor Huawei 

Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini