icon-category Health

Survei Sebut Banyak Orang Berlebihan Pakai Pasta Gigi

  • 02 Feb 2019 WIB
Bagikan :

Penggunaan pasta gigi atau odol selama ini dianjurkan hanya sebesar biji kacang polong. Namun apakah semua orang mengikuti anjuran itu?

Survei menunjukkan bahwa ternyata banyak orang berlebihan dalam menggunakan pasta gigi. Sekitar 40 persen anak-anak berusia 3-6 tahun dilaporkan menggunakan pasta gigi berlebihan atau menutupi seluruh sikat.

"Fluoride memiliki manfaat yang luar biasa untuk mengatasi gigi berlubang tetapi perlu digunakan dengan hati-hati," kata Dr. Mary Hayes, seorang dokter gigi anak yang berbasis di Chicago.

Hayes menambahkan terlalu banyak menggunakan fluoride dapat menyebabkan fluorosis gigi yaitu kondisi yang ditandai oleh perubahan warna atau bintik-bintik pada email. Salah satu masalah dengan pasta gigi anak-anak adalah rasanya yang manis, yang berarti beberapa anak mungkin merasa tergoda untuk menelannya.

"Anda tentu tidak ingin mereka memakannya seperti makanan. Kami ingin orang tua bertanggung jawab atas penggunaan sikat gigi dan pasta gigi anak dengan mengawasi ketika anak-anak menyikat gigi," imbuh Hayes dilansir dari Medical Daily.

Meskipun risiko ini terbatas pada kelompok usia yang lebih muda, orang dewasa juga dapat mengalami efek samping jika menggunakan pasta gigi berlebih. Gumpalan besar pasta gigi akan menghasilkan busa terlalu banyak, sehingga sulit untuk menyikat dengan benar dan melakukannya dalam durasi waktu yang tepat.

"Faktanya, kita meludahkan sebagian besar pasta gigi berlebih tanpa pernah menyentuh gigi kita. Busa yang berlebih memenuhi mulut dan dapat membuat kita berhenti menyikat gigi lebih cepat dari yang seharusnya," tulis Dr Christopher Chamberlin, seorang dokter gigi yang berbasis di Boulder, Colorado.

Selain anjuran untuk menggunakan pasta gigi secukupnya, Anda juga harus menghindari menyikat gigi terlalu keras karena beberapa orang berpikir hal ini bisa membantu menggosok gigi dalam waktu yang lebih singkat. Sebaliknya, terlalu banyak gesekan dapat merusak gigi dan melukai gusi Anda.

 

Berita Terkait:

Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.

Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini