Belakangan ini santer terdengar kalau Huawei terancam tidak akan bisa lagi memproduksi chipset Kirin karena larangan dari pemerintah Amerika Serikat. Gara-gara ini, mendadak harga ponsel flagship Huawei di China jadi meroket.
Konflik antara Huawei dengan pemerintah Amerika Serikat masih berlanjut sampai sekarang, namun Huawei tampaknya harus bersiap menerima vonis ‘mati’ karena lisensi temporer untuk bekerja sama dengan perusahaan asal AS telah habis. Hal ini diprediksi berimbas ke produsen chipset lain seperti MediaTek.
Produsen chip Qualcomm Inc sedang melobi pemerintah Amerika Serikat (AS) untuk mencabut pembatasan penjualan komponen kepada Huawei Technologies Co, setelah perusahaan itu masuk daftar hitam oleh AS.
Honda Motor Luncurkan Oli Khusus BeAT, Scoopy dan Genio
Kolaborasi Huawei dan KemenPPPA, Cetak Leader dan Talent Digital perempuan
Google Gelar Acara di Paris, Mau Luncurkan Pesaing ChatGPT?
81 Persen Warga Indonesia Sudah Pindah ke Siaran TV Digital
Bye Gratisan, ChatGPT RIlis Versi Berbayar, Berapa Harganya?
Hati-Hati, Tindakan Ini Bisa Bikin WhatsApp Kamu Kena Blokir
Plus Minus Samsung Galaxy S23 Ultra, Nyaris Sempurna!
Peluang Buat Digital Talent Nih, Kominfo Sediakan 100 Ribu Beasiswa!
Rocky Gerung Sebut Esemka Mobil Simsalabim, Cuma Angin Ban yang Dari RI
JD.ID Mau Undur Diri, Kominfo beri 'Wejangan' Soal Data Pengguna
Harga Laptop Advan Soulmate Cuma Rp2 Jutaan, Speknya Gimana?
Harga Oppo Reno8 T di Indonesia Lebih Murah, Jadi Berapa?